Di Souq Waqif misalnya. Pasar tradisional di Doha tersebut menjadi lokasi favorit bagi para suporter yang ingin berkumpul. Tak hanya warga negara Indonesia, warga dari negara-negara Arab juga hadir. "Sebagian suporter ke Souq Waqif sesudah pertandingan. Kami kumpul, menyanyikan lagu-lagu Indonesia, diskusi dengan beberapa diaspora. Seru sekali, disana sampe jam 11 malam kami berkumpul. Apalagi waktu kemarin menang lawan Vietnam, itu lebih seru lagi," ucap Avida.
Aksi dari sebagian suporter Indonesia ini, berhasil mengundang perhatian pengunjung lainnya. Bahkan, banyak warga sekitar yang juga turut memeriahkan iring-iringan kelompok diaspora Indonesia di Qatar. "Kemarin malam heboh banget di Souq Waqif, banyak sekali yang ikut gabung. Kami sama sekali tidak berhenti meneriakan yel-yel, sampai akhirnya suporter dari negara lain juga ikutan," tutur Avida.
Seperti diketahui, nasib Timnas Indonesia lolos ke babak 16 besar Piala Asia 2024 bergantung hasil pertandingan Yordania vs Bahrain dan Kirgistan vs Oman. Situasi yang tidak memungkinkan ini, membuat timnas Indonesia hanya bisa menunggu keajaiban.
Skenario untuk bisa lolos sebagai berikut:
- Bahrain harus kalah telak minimal diatas 2 gol (tanpa kebobolan) misal 3-0 dari Yordania. Mengapa? karena selisih gol Indonesia adalah minus (-3). Oleh karena itu, jika Bahrain kalah 3-0 atau kata lain berjarak 3 gol dari Yordania, maka peluang Indonesia untuk lolos tersedia, berdasarkan juara 3 terbaik.
- Oman harus bermain seri dengan Kirgistan, agar raihan poinnya tidak melebihi Indonesia yang saat ini 3 poin.
- Kirgistan hanya menang 1-0 saja dari Oman. Walaupun nantinya akan menyamai poin Indonesia, namun kemasukan gol ke gawangnya, lebih besar dari Indonesia.
Apabila tiga peluang tersebut gagal terjadi, maka perjuangan Timnas Indonesia di Piala Asia 2024 harus berhenti di babak penyisihan grup. Semoga, keajaiban dan skenario yang diharapkan bisa menjadi kenyataan, agar skuad Garuda bisa merasakan kesempatan bermain di babak 16 besar.***