Hampir 100% Calon Pengunjung Batalkan Pesanan Kamar Hotel

11 Mei 2021, 14:20 WIB
Ketua Persatuan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Kabupaten Pangandaran Agus Mulyana. /Istimewa/

KABAR PRIANGAN - Tingkat kunjungan ke objek wisata Pantai Pangandaran, Kecamatan Pangandaran, diprediksi sepi pengunjung saat liburan Lebaran tahun ini.

Soalnya, hampir 100 persen calon pengunjung membatalkan pemesanan atau booking kamar di sejumlah hotel yang ada di Pangandaran.

Ketua Persatuan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Kabupaten Pangandaran Agus Mulyana mengatakan, sejumlah pengusaha hotel telah melaporkan pembatalan pesanan hotelnya untuk liburan Lebaran 1442 Hijriah mendatang.

Baca Juga: Lebaran Saatnya Meminang Mobkas, Perhatikan Hal Ini untuk Kenyamanan

“Ya, hotel pasti merugi. Hampir 100 persen pesanan hotel dibatalkan akibat larangan mudik Lebaran dari pemerintah pusat. Batalnya pesanan juga akibat penyekatan di seluruh perbatasan kabupaten kota dari 6-17 Mei 2021,” kata Agus, Minggu (9/5/2021).

Menurut Agus, pesanan hotel yang dibatalkan berasal dari wisatawan asal Bandung dan Jabodetabek.

"Biasanya wisatawan memanfaatkan momentum libur panjang Lebaran dengan menikmati sejumlah objek wisata termasuk yang ada di Kabupaten Pangandaran," ujarnya.

Baca Juga: Liburan Lebaran Tetap Aman, Ikuti Kiat-kiat Ini

Sementara itu, Nur, salah seorang karyawan di salah satu hotel di Pangandaran membenarkan seluruh pemesan kamar hotel telah membatalkan pesanannya.

“Wisatawan asal Bandung langganan kami telah menghubungi kami dan tidak jadi untuk berliburan di Pangandaran karena adanya larangan mudik,” ujarnya.

Nur menyebutkan, sejak pendemi Covid-19, kawasan objek wisata Kabupaten Pangandaran telah menerapkan protokol kesehatan yang sangat ketat. Sampai saat ini pun di obwis Pantai Pangandaran tidak terjadi klaster pariwisata.

Baca Juga: Terungkap, Tarif Mudik dengan Travel Ilegal Rp450.000 - Rp600.000 Per Penumpang

“Selain itu aturan penerapan prokes juga berlaku bagi wisatawan yang berkunjung. Mestinya sepekan menjelang libur Lebaran Pantai Pangandaran sudah ramai pengunjung,” ujarnya.

Namun dirinya berharap masih ada yang berwisata, meskipun hanya wisatawan lokal seperti Kabupaten Ciamis, Kota Banjar dan warga Pangandaran sendiri.

Meski pemerintah daerah telah membuka obyek wisata dengan memperketat protokol kesehatan, Nur memprediksi tingkat kunjungan ke hotel tempat dirinya bekerja akan menurun drastis.

Baca Juga: Banyak Wisatawan Batalkan Kunjungan ke Garut, Akibat Penyekatan Arus Mudik

"Memang sih pemerintah daerah membuka objek wisata saat liburan lebaran, dan pengunjung agar membawa surat rapid test. Tapi kan pengunjung tidak akan sampai ke Pangandaran karena belum sampai ke Pangandaran juga sudah diputarbalikkan di pos penyekatan di beberapa daerah," ujarnya.***

Editor: Dede Nurhidayat

Tags

Terkini

Terpopuler