POPULER HARI INI: Raja Inggris Kuliah di Unsil hingga PKL Jalan Cihideung Kota Tasik Terus Didata

12 Agustus 2021, 09:55 WIB
Kampus Unsil Tasikmalaya, di Jl Siliwangi Kota Tasikmalaya. Saat ini civitas akademika Unsil heboh karena Raja Inggris menjadi mahasiswa baru.* /DOK Unsil/

KABAR PRIANGAN – Bulan Agustus ini mahasiswa baru di hampir semua Universitas sudah masuk perkuliahan walaupun belum ada kuliah tatap muka dikarenakan Universitas-Universitas tersebut berada dalam wilayah PPKM Level 3 dan Level 4.

Begitu juga dengan Universitas negeri yang ada di Kota Tasikmalaya, yaitu Universitas Siliwangi. Ada yang unik dalam daftar Mahasiswa baru di Unsil ini.

Penyebabnya, ada Raja Inggris yang ikut mendaftar dan menjadi mahasiswa baru Unsil angkatan 2021-2022.

Kutipan artikel diatas merupakan satu dari lima kabar terpopuler yang telah dirangkum oleh Kabar-Priangan.com hari ini, Kamis 12 Agustus 2021. Berikut ulasannya

1. Raja Inggris Kuliah di Unsil, Ambil program studi Pendidikan Masyarakat. Kok Bisa?

Pendaftaran mahasiswa baru Unsil atau Universitas Siliwangi yang baru saja berlangsung tiba-tiba saja heboh.

Penyebabnya, ada Raja Inggris yang ikut mendaftar dan menjadi mahasiswa baru Unsil angkatan 2021-2022.

Tentu saja, kabar adanya Raja Inggris yang menjadi mahasiswa baru Unsil ini menyebar dengan cepat di kalangan civitas akademika Unsil. Kabar pun menyebar dari mulut ke mulut di lingkungan kampus.

Baca Juga: Raja Inggris Kuliah di Unsil, Ambil program studi Pendidikan Masyarakat. Kok Bisa?

2. Kabupaten Tasikmalaya Masuk PPKM Level 2. Berikut Wilayah PPKM Level 4,3,2 di Jawa-Bali Berdasarkan Inmendagri

PPKM di pulau Jawa-Bali diperpanjang dari tanggal 10 Agustus hingga 16 Agustus 2021. Dalam penerapan PPKM ini ada 26 kota/kabupaten yang turun dari level 4 ke level 3.

Menko Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan, perpanjangan PPKM level 4,3,2 di Jawa Bali dari 3 Agustus hingga 9 Agustus 2021 menunjukkan hasil yang menggembirakan berdasarkan data yang diterima.

“Dari data yang didapat, penurunan telah terjadi hingga 59,6 persen dari puncak kasus pada 15 Juli 2021 yang lalu,” ucap Luhut.

Baca Juga: Kabupaten Tasikmalaya Masuk PPKM Level 2. Berikut Wilayah PPKM Level 4,3,2 di Jawa-Bali Berdasarkan Inmendagri

3. 90 Persen Sekolah di Kota Tasikmalaya Siap Melaksanakan PTM. Kadisdik: Pelaksanaannya Kemungkinan Minggu Depan

Dinas Pendidikan Kota Tasikmalaya menyatakan 90 persen sekolah di Kota Tasik telah siap untuk melaksanakan Pembelajaran Tatap Muka atau PTM.

Kesiapan itu ditegaskan Kepala Dinas Pendidikan Kota Tasikmalaya, Budiaman Sanusi seiring dengan status Kota Tasikmalaya yang masuk dalam kategori PPKM Level tiga.

"Dari dulu semua sekolah di Kota Tasik sudah siap melakukan PTM. Nah, Kota Tasikmalaya masuk PPKM level tiga, sesuai intruksi mendagri memang sudah dibolehkan melakukan PTM," ujar Budiaman Sanusi, Rabu, 11 Agustus 2021.

Baca Juga: 90 Persen Sekolah di Kota Tasikmalaya Siap Melaksanakan PTM. Kadisdik: Pelaksanaannya Kemungkinan Minggu Depan

4. Komisi 3 DPRD Banjar Bongkar Pekerjaan Asal-asalan Pembangunan Kantor Bappeda Kota Banjar Senilai Rp1,6 Miliar

Proyek pembangunan Kantor Bappeda Kota Banjar tahun 2021 bernilai pagu Rp1,8 miliar menjadi sorotan sekarang ini.

Ditargetkan pembangunan untuk Kantor Bappeda Kota Banjar di Jalan Batulawang -Pangandaran ini tuntas akhir tahun 2021.

Pada saat proses finishing proyek pembangunan Kantor Bappeda Kota Banjar tersebut, Komisi 3 DPRD Kota Banjar berhasil mengungkap beragam temuan pekerjaan yang tak berkualitas dan tak memperhatikan estetika.

Kualitas proyek yang tak sebanding anggaran yang besar itu, ditemukan para wakil rakyat, DPRD Kota Banjar saat inspeksi mendadak (sidak) baru-baru ini.

Baca Juga: Komisi 3 DPRD Banjar Bongkar Pekerjaan Asal-asalan Pembangunan Kantor Bappeda Kota Banjar Senilai Rp1,6 Miliar

5. PKL Jalan Cihideung Kota Tasikmalaya Terus Didata, Pemkot Siapkan Angaran Rp10 Miliar

Pemerintah Kota Tasikmalaya melalui Dinas Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM), Perindustrian dan Perdagangan (Perindag) Kota Tasikmalaya terus melakukan penertiban para Pedagang Kaki Lima (PKL) di Jalan Cihideung Kota Tasikmalaya.

Penertiban dilakukan dengan melakukan pendataan seluruh PKL yang berjualan di tempat tersebut dengan melakukan penomoran pada setiap gerobak yang mereka gunakan sebagai lapak tempat berjualan.

Kasi Pengembangan Pedagangan, Bidang Pengembangan dan Pengendalian Perdagangan Disperndag Kota Tasikmalaya Dadan Iskandar mengatakan, pendataan dan penataan tersebut untuk tindak lanjut penataan PKL oleh pemerintah Kota Tasikmalaya di lokasi Jalan Cihideung.

Baca Juga: PKL Jalan Cihideung Kota Tasikmalaya Terus Didata, Pemkot Siapkan Angaran 10 Rp Miliar

Kutipan artikel diatas merupakan satu dari lima kabar terpopuler.***

Editor: Dede Nurhidayat

Tags

Terkini

Terpopuler