Petani di Cibugel Sumedang Jajaki Tanam Kopi

14 November 2021, 19:52 WIB
Petani di Sumedang sedang memeriksa tanaman kopi /kabar-priangan.com/DOK Nanang Sutisna/

KABAR PRIANGAN - Sejumlah kelompok tani di Cibugel, Kecamatan Cibugel, Kabupaten Sumedang menyiapkan sekitar 50 hektare areal lahan untuk diproyeksikan menjadi perkebunan komoditas kopi. Wilayah Cibugel yang berada di ketinggian 800 mdpl dinilai cocok untuk komoditi tersebut.

"Kami tertarik untuk mengembangkan kopi, karena wilayah kami kebanyakan merupakan wilayah perkebunan," ujar Tahya, salah seorang tokoh pertanian, Minggu 14 November 2021.

Areal lahan yang bisa digarap untuk komoditas kopi diantaranya, di blok Panggung dengan luasan sekitar 20 hektare, kemudian blok Pamunduran,10 hektare dan blok Palasari lebih dari 20 hektare.

Baca Juga: Tragis, Ibu Rumah Tangga di Dusun Sembir Sumedang Meninggal Tertimbun Longsor

"Sudah berkoordinasi dengan kelompok tani lainnya, mereka antusias. Tinggal perencanaan selanjutnya," kata dia.

Dikatakan, hampir secara keseluruhan luas areal perkebunan di Desa Cibugel biasanya ditanami komoditas jagung singkong dan kayu keras. Selain itu, ada juga yang menanam padi huma, ketika musim hujan.

Diakuinya, wilayah perkebunan Cibugel belum terkelola dengan baik. Sehingga tidak menghasilkan produksi yang maksimal. Untuk jagung dan singkong setiap tahunnya kurang begitu bisa diandalkan petani. 

Baca Juga: Kantor ATR BPN Sumedang Sosialisasikan Pencegahan Kasus Pertanahan

Pendapatan petani pun turun naik karena kualitas produksi tidak menentu. Belum lagi dari segi pemasaran yang tidak berkembang.

Dengan dikembangkannya komoditas kopi, paling tidak bisa menjadi pembanding atas komoditas lainnya. Terlebih komoditas kopi, saat ini sedang dikembangkan Pemerintah Kabupaten Sumedang.

"Kemungkinan dari kopi bisa menjadi andalan pendapatan sehingga ekonomi petani Cibugel bisa terangkat," ucapnya.

Baca Juga: Tak Ada Penambahan Kasus Baru, Pasien Covid-19 di Sumedang Tersisa 6 Orang

Untuk teknis penanaman serta keberlangsungannya, para petani sudah beberapa kali mendapatkan penyuluhan dan melakukan konsultasi dengan petani kopi di daerah lain.

"Meski petani disini belum banyak yang menanam kopi. Tapi kami yakin kalau petani mendapat bimbingan teknis akan bisa mengembangkan komoditas kopi di Cibugel," katanya.***

Editor: Nanang Sutisna

Tags

Terkini

Terpopuler