Mesin Anjungan Dukcapil, Mudahkan Pelayanan Adminduk ke Masyarakat Kabupaten Tasikmalaya

22 Desember 2021, 19:26 WIB
Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kabupaten Tasikmalaya, Dra. Hj. Winni M.Si, mengatakan, untuk saat ini ADM yang sudah dihadirkan yakni baru diperuntukan untuk target pencetakan KIA /kabar-priangan.com/DOK/

KABAR PRIANGAN - Dalam mempermudah pelayanan administrasi kependudukan bagi masyarakat, Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kabupaten Tasikmalaya, terus melakukan berbagai inovasi dengan motto Disdukcapil Smart Servis. 

Inovasi terbaru yakni dengan hadirnya mesin ADM atau Anjungan Dukcapil Mandiri. 

Dimana nantinya masyarakat bisa langsung memproses dan mencetak kebutuhan administrasi kependudukan (Adminduk). Seperti dalam pencetakan KIA (Kartu Indonesia Anak), KTP-elektronik, surat pindah dan akta kelahiran. 

Baca Juga: Disdukcapil Sumedang: Bahan Baku KTP Elektronik Kini Tersedia, Pelayanan Normal.

Setidaknya sudah ada dua mesin ADM yang disiapkan. Salah satunya, mesin ADM yang kini ditemparkan di kantor Dinas Penanaman Modal, Pelayanan Terpadu Satu Pintu dan Tenaga Kerja (PMPTSP-TK) di kompeks perkantortan Pemkab Tasikmalaya. 

Mesin ini merupakan hadiah dari Pemerintah Pusat atas capaian membangkakan Disdukcapil di tahun 2020 kemarin yang melampaui target. 

Satu mesin ADM lagi merupakan hasil pengadaan dari anggaran Kabupaten Tasikmalaya yang nantinya akan ditempatkan di lokasi starategis tempat pelayanan umum. Bentuk dan cara penggunaanya pun terbilang prakstis, mirip mesin ATM (Anjungan Tunai Mandiri) milik perusahaan perbankan. 

Baca Juga: Disdukcapil Pastikan Data Kependudukan di Kota Tasik Tidak Bocor

Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kabupaten Tasikmalaya, Dra. Hj. Winni M.Si, mengatakan, untuk saat ini ADM yang sudah dihadirkan yakni baru diperuntukan untuk target pencetakan KIA, serta pembutan surat pindah dan akta kelahiran. Karena masih baru, maka pihaknya menempatkan juga petugas di sekitar mesin ADM guna membantu dan mengedukasi masyarakat pemohon. 

"Mudah-mudahan dengan mesin ADM ini akan memudahkan masyarakat untuk mengaksesnya. Karena masih baru dan daftar via email, maka kita pun siapkan petugas disana, biar bisa membantu prosesnya. Kita bertahap sambil mengedukasi masyarakat cara pemakaian mesin ADM," jelas Winni.  

Untuk jumlahnya, walau masih jauh dari kata ideal, untuk melayani masyarakat di 39 kecamatan serta 351 desa, namun dengan bantuan dua mesin ADM tersebut bakal mengurangi interaksi langsung masyarakat dengan petugas Disdukcapil. 

Baca Juga: Scan Bercode Permudah Layanan Disdukcapil

Sebab pelayanan nanti akan disebar, selain di kantor Disdukcapil juga bisa dicetak langsung oleh masyarakat di mesin ADM. 

Tahapannya, pemohon dengan mengirim email yang akan diberikan nomer verifikasi yang bisa dimasukan untuk dicetak di mesin ADM. 

Untuk prasyaratnya pun bisa dikirim melalui email. Meski pun untuk awal-awal ini persyaratan bisa diberikan ke petugas yang mendampingi mesin ADM. 

Baca Juga: Disdukcapil Kota Banjar Beri Layanan 'Jemput Bola' Adminduk dan Catatan Sipil di Desa, Kelurahan, dan Sekolah

"Saat ini, ada petugas disana. Jangan sampai masyarakat yang sudah ke mesin ADM tidak bisa memproses karena ada salah satu kekurangan persyaratan. Jadi dibantu petugas," jelas Winni.

Winni mengatakan, idealnya memang mesin ADM ini ada di setiap kecamatan yang 39 kecamatan. Akan tetapi dengan harga mesin yang lumayan mahal, paling tidak ada di 7 satuan pengaman wilayah. 

Meski begitu, saat ini masih dalam tahapan uji coba dan sosialisasi. Agar masyarakat tidak harus mengantri lama ke kantor Disdukcapil dalam mengurus administrasi kependudukannya. Intinya, pihaknya kata Winni, terus meningkatkan pelayanan terhadap masyarakat dalam mengurus kebutuhan dokumen administrasi kependudukan***

Editor: Nanang Sutisna

Tags

Terkini

Terpopuler