Wagub Jabar Imbau Orang Desa yang Ada di Kota untuk Balik ke Desa

28 Maret 2022, 18:55 WIB
Wagub Jabar meminta orang desa yang bersekolah di kota, setelah tamat kembali ke desa. Mereka sebaiknya jangan mencari pekerjaan di kota. /kabar-priangan.com/Aep Hendy/

KABAR PRIANGAN - Wakil Gubernur Jawa Barat, Uu Ruzhanul Ulum meminta orang desa yang bersekolah di kota, setelah tamat kembali ke desa. Mereka sebaiknya jangan mencari pekerjaan di kota akan tetapi lebih baik mengelola potensi yang ada di desanya masing-masing.

Hal itu diungkapkan Uu saat membuka Gebyar Desa dan Launching Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) Tingkat Kabupaten Garut Tahun 2022 di Desa Wanajaya, Kecamatan Wanaraja, Kabupaten Garut, Senin, 28 Maret 2022.

Menurutnya, desa mempunyai potensi sumber daya alam (SDA) yang sangat besar dan akan menjadi sumber perekonomian jika dikelola dan dikembangkan dengan baik. Oleh karenanya, keberadaan sumber daya manusia (SDM) yang baik sangat diperlukan di desa.  

Baca Juga: Pasien Covid-19 di Garut yang Dirawat Tinggal 23 Orang, Begini Kondisinya

"Sebaiknya mereka yang sekolah di kota, ketika sudah selesai agar kembali ke desa. Jangan mencari pekerjaan di kota, lebih baik balik ke desa untuk membangun desa itu sendiri karena potensi di desa jauh lebih besar dibanding di kota," ujar Uu.

Dengan tidak mengabaikan kota, tuturnya, Pemerintah Provinsi Jawa Barat menjadikan desa sebagai fokus perhatian dalam rangka meningkatkan kesejahteraan masyarakat, salah satunya dengan memberdayakan BUMDes. 

Termasuk kegiatan yang dilaksanakan hari ini yang bertujuan untuk membangkitkan giroh para kepala desa untuk berinovasi, berkolaborasi dengan cara digtalisasi.

Baca Juga: Cegah Siswa Terlibat Tindak Pidana, Kejari Garut Laksanakan Program Jaksa Masuk Sekolah

Uu menilai, setiap desa khususnya yang berada di Provinsi Jawa Barat memiliki potensi yang sangat luar biasa, di antaranya di bidang pertanian, perikanan, pariwisata, maupun hal lainnya. Jika dikembangkan dengan baik, potensi ini akan mampu meningkatkan perekonomian bahkan bisa meningkatkan perkonomian masyarakatnya.  

Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Provinsi Jawa Barat, Dicky Saromi, menambahkan tujuan diadakannya Launching BUMDes se-Kabupaten 

Garut ini untuk menggebyarkan potensi dan keunikan desa. Selain itu, kegiatan ini juga sebagai alat ukur keberhasilan pihak Pemerintah Provinsi Jawa Barat untuk membangun Jawa Barat Juara.

Baca Juga: Dipicu Masalah Utang, Polisi Ungkap Kronologi Penganiayaan Mahasiswi dan Ibunya di Garut.

"Apa yang sudah kami lakukan, salah satunya dengan launching BUMDes ini akan terus dirangkaikan dengan kegiatan desa-desa yang lainnya di Jabar ini. Masing-masing desa yang ada di Jawa Barat ini mempunyai keunikan dan mempunyai potensi, khususnya bagi mereka yang juga menjalankan ekonominya melalui BUMDes," kata Dicky.

Disampaikannya, khusus untuk Kabupaten Garut, menjadi Kabupaten pertama untuk dilakukannya launching BUMDes di Provinsi Jawa Barat, khususnya BUMDes yang berbasiskan Perbankan.

Dari 41 kecamatan yang ada di Garut, saat ini paling tidak dari tiap Kecamatan terdapat satu desa yang kita mulai laksanakan kerjasama dengan Bank Jabar, PT. Pos, Unilever, dan Pegadaian.

Baca Juga: Resmi Kantongi SK, Yudi Lasminingrat Optimis Pemilu dan Pilkada 2024 PPP Garut Raih Kemenangan

Kerja sama ini menurut Dicky juga menjadi awal mula dalam memajukan desa melalui BUMDesnya itu sendiri. Di Garut juga sudah ada beberapa desa yang sudah mempunyai produk unggulan, termasuk dengan Maskaranya. Ini menunjukkan begitu hebatnya potensi Kabupaten Garut yang perlu digebyarkan sehingga bisa menjadi motivasi bagi desa lainnya baik yang ada di Garut mapun di kota/kabupaten lain di Jawa Barat. 

"Dalam kesempatan ini, saya juga ingin menyampaikan terima kasih kepada Pemerintah Kabupaten Garut, melalui DPMPD Kabupaten Garutnya dan Desa 

Wanajaya yang sudah menjadi tuan rumah untuk kegiatan launching BUMDes ini. Saya berharap, kegiatan ini menjadi kesuksesan dan bisa lebih memajukan desa, untuk mendukung Jawa Barat Juara," ucap Dicky.

Baca Juga: Mahasiswi Cantik Asal Garut Kebanjiran Follower Usai Jadi Korban Penganiayaan Tiga Pria

Hadir dalam kegiatan tersebut di antaranya Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Garut, Nurdin Yana serta perwakilan BUMDes dari 42 kecamatan yang ada di Kabupaten Garut dengan menampilkan beragam produk olahan.

Uu dan Dicky menyempatkan untuk meninjau kegiatan BUMDes Barokah Jaya yang dikelola Pemerintah Desa Wanajaya, Kecamatan Wanaraja yang saat ini sudah terbilang maju di bidang perbankan.***

 

Editor: Nanang Sutisna

Tags

Terkini

Terpopuler