Baznas Kabupaten Tasikmalaya Programkan Satu Rumah Satu Sarjana

3 Februari 2023, 07:54 WIB
Ketua Baznas Kabupaten Tasikmalaya, Edy Abdul Somadi menjelaskan lima program Baznas, salah satunya adalah pemberdayaan pendidikan umat, yaitu dengan mencetak satu sarjana dalam satu rumah.* /kabar-priangan.com/Zulkarnain F/

KABAR PRIANGAN - Program pemberdayaan ekonomi umat yang digulirkan Baznas Kabupaten Tasikmalaya berhasil mengantarkannya menjadi Juara Nasional dalam Festival Ekonomi Syariah yang digelar oleh Bank Indonesia.

Program pemberdayaan ekonomi umat yang dilakukan oleh Baznas Tasikmalaya ini yaitu dengan membantu para pelaku usaha mikro agar mereka bisa mandiri.

Mereka yang semula berada di posisi Mustahik (penerima zakat), dibantu agar usahanya maju dan menjadi muzaki.

Baca Juga: Baznas Garut Genjot Potensi Zakat dari ASN

“Dalam program Pemberdayaan ekonomi umat ini, kami tak hanya memberikan bantuan saja, tetapi juga memberikan bimbingan dan asistensi agar usaha mereka bisa maju dan berkembang, sehingga yang semula mustahik, kemudian menjadi muzaki,” kata Ketua Baznas Kab. Tasikmalaya, Edy Abdul Somadi.

Hal itu dijelaskan oleh Edy saat menerima kunjungan silaturahmi jajaran Pimpinan Kabar Priangan yang terdiri dari Pemimpin Redaksi, Zulkarnain Finaldi, Pemimpin Perusahaan Moch. Ainurdin, dan Manager Iklan, Shinta Dewi, Kamis 2 Februari 2023.

Edy melanjutkan, melalui program inilah, akhirnya Bank Indonesia dalam even Festival Ekonomi Syariah tahun 2022 memberikan predikat Juara Nasional FESyar tingkat Nasional kepada Baznas Kabupaten Tasikmalaya.

Baca Juga: Gempa Terkini di Pulau Morotai Maluku Utara dengan Magnitudo 5,1 Tidak Berpotensi Tsunami

“Pada tahun 2022, kami menyalurkan zakat untuk pemberdayaan umat hingga mencapai Rp 1,4 miliar. Memang ada yang lebih besar dari kita. Namun bukan besarannya yang dinilai, tetapi upaya pemberdayaan ekonominya,” katanya.

Selain mendapatkan gelar Juara Nasional, dalam even Baznas Jabar Award 2022, Baznas Kabupaten Tasikmalaya pun mendapatkan 9 penghargaan yang terdiri dari enam nominasi dan tiga piagam utama.

Piagam utama yang diberikan untuk 3 kategori yaitu Kepala Daerah Peduli Baznas, Penghargaan Eksternal Terbaik dan Video Kegiatan Terkreatif.

Baca Juga: Prediksi Susunan Pemain Persija vs RANS Nusantara FC di BRI Liga 1, Lengkap dengan Head to Head Kedua Tim

Sementara enam kategori nominasi diantaranya Infrastruktur Terbaik, Kelembagaan Terbaik, Followers Media Sosial Terbanyak, Jumlah Mustahik Produktif Terbanyak, Kesejahteraan Amil Terbaik dan Muzzaki Individu.

Satu rumah satu sarjana

Edy melanjutkan, program pemberdayaan ekonomi umat yang dilakukan Baznas Kab. Tasikmalaya merupakan satu dari lima program utama Baznas.

Adapun empat program lainnya yaitu pemberdayaan pendidikan, kesehatan, sosial kemasyarakatan, dan agama.

Baca Juga: Hore Libur Akhir Pekan Tiba! Bernostalgialah, Itu Menjadi 'Empeng Emosional' untuk Mengelola Stres

Untuk pemberdayaan pendidikan, kata dia, Baznas memberikan bantuan beasiswa kepada siswa kurang mampu. “Termasuk jika ada siswa yang tidak bisa menebus ijazah, kita fasilitasi juga,” katanya.

Bahkan saat ini Baznas Kabupaten Tasikmalaya memiliki program Satu Rumah Satu Sarjana. Tujuan program ini adalah untuk meningkatkan derajat kesejahteraan masyarakat melalui sektor pendidikan.

“Kita semua tahu bahwa derajat pendidikan sangat berpengaruh terhadap peningkatan taraf hidup masyarakat. Makanya, salah satu program Baznas adalah menciptakan satu sarjana di satu rumah,” katanya.

Baca Juga: Peggy Melati Sukma Menikah dengan Peternak dari Selandia Baru, Arie: Berangkat Jomblo, Pulangnya Udah Jadi

Sementara di sektor kesehatan, Baznas pun bekerjasama dengan Pemkab Tasikmalaya untuk mendorong peningkatan derajat kesehatan masyarakat.

“Jika ada masyarakat yang sakit dan tak terlayani oleh KIS, maka disitulah Baznas hadir,” katanya.

Sementara untuk sektor sosial kemasyarakat, kata Edy, Baznas memprogramkan bantuan untuk rehab rutilahu, juga membantu korban bencana.

Baca Juga: Isu Penculikan Anak Bikin Resah, Dinas Pendidikan Kota Tasikmalaya Edarkan Surat Kewaspadaan ke SD-SD

“Hingga masalah ODGJ pun kita turun tangan untuk membantunya,” katanya.

Program ke lima, yaitu pemberdayaan di bidang agama, kata Edy, Baznas melakukan pemberdayaan terhadap para guru ngaji, marbot masjid, dan ulama-ulama tajug.

“Mereka itu para pejuang Islam, namun ekonominya terkadang terabaikan. Maka Baznas pun hadir untuk memberikan bantuan,” katanya.***

Editor: Zulkarnaen Finaldi

Tags

Terkini

Terpopuler