Inilah Kota Paling Timur di Jabar, Sejarah Berdirinya Banjar, Kota Idaman yang Segera Hari Jadi ke-20

17 Februari 2023, 21:59 WIB
Gelora Banjar Patroman di Kota Banjar.* /Kabar-Priangan.com/D Iwan/

KABAR PRIANGAN - Banjar merupakan salah satu kota yang terletak di bagian paling timur Provinsi Jawa Barat. Karena itulah Kota Banjar menjadi pintu gerbang masuk daerah Jabar jalur nasional dari arah Jawa Tengah di bagian selatan Pulau Jawa, tentunya selain daerah pintu gerbang paling timur Jabar lainnya di wilayah utara.

Kota ini memiliki luas daerah yang relatif kecil yaitu sekitar 11.349 Hektare. Terdiri dari empat kecamatan yaitu Banjar, Langensari, Pataruman, dan Purwaharja, dengan sembilan kelurahan serta 16 desa.

Kota Banjar dikenal juga dengan nama Banjar Patroman atau Pataruman yang artinya dari kata hutan Tarum. Dilansir Kabar-Priangan.com dari laman perpusnas.go.id, berdasarkan buku Asal Usul Kota-Kota di Indonesia Tempo Doeloe karya Zaenuddin HM tahun 2013, sejarah Kota Banjar berawal dari Kerajaan Kertabumi, yang diperkirakan berdiri pada tahun 1625.

Baca Juga: Begini Rahasia Wali Kota Banjar Agar Otak Tetap Sehat dan Prima: Biasakan Membaca 4 Jam Sehari!

Lokasi pusat pemerintahan kerajaan tersebut diperkirakan terletak di daerah Banjar Kolot. Sebelum berdiri Kerajaan Kertabumi, daerah Banjar merupakan kawasan hutan tarum atau nila yang banyak digunakan untuk mewarnai kain.

Tahun 1641, pusat pemerintahan Kerajaan Kertabumi dipindahkan dari Banjar ke Bojonglopang, Cisaga, saat ini merupakan daerah kecamatan bagian wilayah Kabupaten Ciamis yang dipimpin oleh Dalem Pager Gunung.

Pada masa kolonial Hindia-Belanda, wilayah Banjar bersama Kawasen, Pamotan, Pangandaran, dan Cijulang, masuk ke wilayah Galuh Imbanagara dengan nama Bupati Raden Aria Panji Jayanagara.

Baca Juga: Jelang Pemilu 2024, Baliho APK Milik Sejumlah Tokoh di Pangandaran Mulai Ramai hingga Pelosok Desa

Ketika Inggris menguasai Jawa tahun 1815, Banjar masuk wilayah Sukapura atau Tasikmalaya bersama dengan Ciamis di bawah perintah Gubernur Jendral Sir Thomas Stamford Bingley Raffles.

Tahun 1936, Banjar kembali bergabung dengan wilayah Ciamis pada masa pemerintahan Bupati Raden Tumenggung Sunarya. Pada masa itu Banjar tumbuh pesat menjadi kota transit karena letaknya yang strategis, berada di perbatasan Jawa Barat dan Jawa Tengah.

Hingga akhirnya pemerintah Hindia Belanda menjadikan Banjar sebagai wilayah Kawedanaan pada tahun 1941, meliputi Banjar, Cisaga, Rancah, dan Cimaragas. 

Baca Juga: 5 Tempat Wisata Kuliner di Tasikmalaya yang Romantis dan Asri, Pas Dikunjungi Bareng Pasangan saat Akhir Pekan

Kemudian melalui Peraturan Pemerintah Nomor 54 Tahun 1991 tentang Pembentukan Banjar Kota Administratif yang diresmikan oleh Menteri Dalam Negeri pada tanggal 2 Maret 1992, Banjar secara resmi menjadi kota administratif (kotif).

Dilansir dari laman resmi banjarkota.go.id, Kamis, 17 Februari 2023, perubahan status kota dengan slogan Kota Idaman tersebut dari wilayah Kewadanaan menjadi Kota Administratif karena melihat pentingnya pengaturan dan pembinaan pemerintah, pembangunan, dan kemasyarakatan secara khusus. Adapun slogan Idaman merupakan akronim dari Indah, Damai, dan Mandiri.

Melihat perkembangan dan kemajuan Kota Banjar secara geografis, sosilogis, dan demografis begitu pesat, sehingga memerlukan peningkatan pelayanan dan pengaturan dalam menyelenggarakan pemerintahan.

Baca Juga: Obat Stres Paling Ampuh Ternyata Ada di Sini! Ini 3 Tempat Wisata Curug di Bogor yang Indah Menenangkan Jiwa

Namun tuntutan aspirasi masyarakat semakin tinggi dan mendesak agar Banjar Kota Administratif segera ditingkatkan menjadi Pemerintah Kota. Hal tersebut sejalan dengan tuntutan dan Undang-Undang Nomor 22 tahun 1999 tentang Pemerintahan Daerah.

Selain itu, Pemerintah Kabupten Ciamis pun turut mendukung hal tersebut bersama dengan Pemerintah Provinsi Jawa Barat, mengusulkan kepada pemerintah pusat dan Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI).

Kemudian dipilihlah tanggal 21 Februari 2003 menjadi Hari Jadi Kota Banjar. Hal itu diikuti dengan pelantikan Pejabat Wali Kota Banjar beserta jajarannya. Begitulah sejarah berdirinya Kota Banjar-Kota Idaman, dimulai dari sebuah kerajaan menjadi pemerintah pota yang otonom.

Selamat Hari Jadi ke-20 Kota Banjar 2023.***

Editor: Arief Farihan Kamil

Tags

Terkini

Terpopuler