KABAR PRIANGAN - Kota Banjar adalah salah satu daerah yang berada di Provinsi Jawa Barat. Kota Banjar yang biasa dikenal dengan sebutan Banjar Patroman berasal dari kata Banjar Pataruman.
Banyak destinasi wisata di Kota Banjar yang masih alami dan belum tersentuh oleh keramaian. Walaupun Banjar merupakan kota kecil, tetapi untuk destinasi tujuan wisatanya boleh diadu.
Kabar-Priangan.com telah merangkum beberapa destinasi tujuan wisata yang akan memudahkan Anda, khususnya bagi Anda yang belum pernah berkunjung ke Kota Banjar.
1. Gunung Mandalare
Terletak beberapa kilometer dari Kota Banjar terdapat Gunung Mandalare. Mandalare merupakan sebuah desa di Kecamatan Pataruman Kabupaten Banjar. Desa ini didominasi oleh perbukitan, perkebunan, serta kawasan bebatuan. Penambangan batu menjadi kegiatan sejumlah penduduk setempat.
Keindahan Mandalare tak di ragukan lagi, perbukitan dan hutan nan elok serta persawahan yang membentang menambah pesona Mandalare. Ada satu tempat yang sedang ngehits di kalangan anak muda dan menjadi buruan kaum pecinta alam. Sebuah danau di sekitar bebatuan besar tempat penambang batu. Danau yang tak begitu luas tapi mampu menawarkan pesona nan luar biasa.
Untuk mencapai Mandalare, dapat menggunakan kendaraan umum atau motor. Jika menggunakan kendaraan umum Anda bisa naik angkutan kuning trayek Banjar– Menganti dari Terminal banjar. Turun di Mandalare dan dilanjutkan dengan treking sekitar 1 Km ke arah penambangan batu Mandalare. Jika menggunakan motor bisa langsung ke lokasi.
Baca Juga: Jelang Pemilu 2024, Baliho APK Milik Sejumlah Tokoh di Pangandaran Mulai Ramai hingga Pelosok Desa
2. Situ Mustika
Destinasi wisata alam Situ Mustika berlokasi di Karangpanimbal, Kecamatan Purwaharja, Kota Banjar. Anda bisa mengunjungi tempat ini menggunakan kendaraan karena akses jalan yang sudah bagus.
Situ Mustika berada di bawah kaki Gunung Babakan dengan panorama alam yang memamerkan keindahannya. Luas lahannya mencapai 8,5 hektare dengan 3,5 hektare berupa danau dan 5 hektar daratan. Situ Mustika Banjar semakin unik dengan adanya sebuah pulau kecil yang terdapat di tengah danaunya.
Untuk menuju pulau tersebut, wisatawan harus melalui sebuah jembatan gantung yang memiliki daya tarik tersendiri. Menurut sejarah, dulunya Situ Mustika ini digunakan untuk memenuhi kebutuhan air warga sekitar pada tahun 1950-an. Sedangkan dibuka untuk wisata lokal mulai tahun 1960-an. Namun baru diresmikan oleh Perhutani sebagai objek wisata pada tahun 1985.
Konon, kawasan situ ini juga menjadi tempat penyimpanan senjata atau pusaka peninggalan Kerajaan Galuh dan Panjalu. Oleh karena itu, danau di tengah hutan ini dinamakan Situ Mustika.
Situ Mustika berjarak kurang lebih 25 km jika Anda berangkat dari pusat kota Ciamis. Anda bisa berkunjung ke Situ Mustika dengan menempuh waktu sekitar 35 menit perjalanan menggunakan kendaraankendaraan, untuk HTM-nya Rp.10.000 (weekday dan weekend).
3.Tembok Hijau Sumanding
Terletak di Kelurahan Mekarsari Banjar, tembok ini dijuluki Tembok Hijau Sumanding karena keindahan tembok yang ditumbuhi tanaman hijau yang merambat, sehingga amat cantik untuk digunakan sebagai spot foto menarik.
Baca Juga: Program Magang Bank Indonesia Tasikmalaya, Ini Linknya!
Akan tetapi amat disayangkan, dinding hits di Kota Banjar yang sempat menjadi spot primadona para pecinta traveler kini sudah ditutup dan tidak bisa lagi diakses karena sudah dipasangi gerbang bergembok.
Dinding hits Sumanding ini terletak di seberang salah satu bank unit. Di sini, terdapat rumah yang dindingnya ditutupi tumbuhan merambat sehingga memiliki keunikan tersendiri.
Di antara tanaman merambat yang memenuhi dinding tembok, terdapat sebuah pintu yang menambah klasik spot satu ini. Jika Anda pernah membaca serial anak terkenal karya Enid Blyton di situ ia menceritakan detail tentang daun devil's ivy atau di sini dikenal dengan sirih gading.
Maka tak heran, ketika kemudian banyak warga khususnya para remaja yang mengambil foto selfie di lokasi tersebut untuk dipamerkan di akun medsosnya masing-masing karena daun merambatnya begitu membawa kita seakan tidak sedang berada di Banjar.
4. Curug Panganten
Curug Panganten ini berada di lokasi yang tersembunyi, sehingaa tidak banyak orang yang tahu tentang lokasinya, meskipun merupakan destinasi wisata hiden gem. Curug Panganten dijamin akan memanjakan mata dan membuat pengunjungnya rileks.
Dengan pemandangan indah nan menawan disertai sejuknya udara yang masih bersih, Anda bisa membuang segala kepenatan yang ada selama liburan. Anda akan dibuat takjub dengan hijaunya sekeliling curug dan pemandangan bebatuan di sekitarnya.
Sayangnya, akses jalan untuk menuju curug ini masih minim. Padahal secara geografis, curug ini terletak tidak jauh dari jalan nasional menuju Pantai Pangandaran. Saat ini, Curug Panganten Kota Banjar menjadi sumber mata air bagi warga sekitarnya dengan mengambil sumber mata air tersebut melalui selang yang terpasang di sepanjang jalur curug untuk kebutuhan hidup penduduk setempat.***