KABAR PRIANGAN - Upaya pencarian seorang nelayan yang hilang saat tengah mencari rumput laut di kawasan Pantai Gemblongan, Kecamatan Caringin, akhirnya berhasil. Setelah empat hari dinyatakan hilang, jasad nelayan tersebut akhirnya ditemukan dalam kondisi sudah tidak bernyawa.
"Alhamdulillah, setelah empat hari dinyatakan hilang, jasad Emud, nelayan yang hilang saat mencari rumput laut di kawasan Pantai Gemblongan, Caringin, hari ini berhasil ditemukan. Jasad pria berusia 41 tahun ini ditemukan dalam kondisi sudah tak bernyawa," kata Kepala Satuan Polisi Air dan Udara (Kasatpolairud) Polres Garut, AKP Anang Sonjaya, Rabu, 18 Oktober 2023.
Menurut Anang, jasad Emud ditemukan di kawasan Pantai Rancabuaya, Kecamatan Caringin sekitar pukul 06.00. Warga menemukan sesosok jasad terdampar di atas batu karang di kawasan Pantai Rancabuaya.
Baca Juga: Cabuli Anak Tiri Berulangkali, Pria Asal Garut Diamankan Polisi
Warga yang menemukannya, imbuh Anang, langsung melaporkan ke Satpolairud yang tak lama kemudian datang ke lokasi bersama tim SAR lainnya.
Setelah dilakukan identifikasi, dapat dipastikan jasad tersebut adalah Emud, warga Kampung Cibentang, Desa Sukarame, Kecamatan Caringin yang sebelumnya dilaporkan hilang saat mencari rumput laut di pantai.
Anang menyebutkan, petugas dan tim SAR Gabungan pun kemudian mengevakuasi jasad korban. Karena pihak keluarga korban menolak untuk dilakukan otopsi, maka jasad korban langsung diserahkan ke pihak keluarga untuk dipulasara sebagaimana mestinya.
Baca Juga: GGMI Garut Potong Tumpeng Sambut Putusan MK
"Setelah dievakuasi, jasad korban langsung diserahkan ke pihak keluarganya untuk kemudian dipulasara dan dimakamkan. Tak lama kemudian jasad korban dimakamkan di sebuah TPU tak jauh dari rumah korban," ucapnya.
Disampaikannya, sebelumnya Satpolairud Polres Garut mendapatkan laporan adanya seorang nelayan yang hilang saat tengah mencari rumput laut di kawasan Pantai Gemblongan, Kecamatan Caringin. Peristiwa tersebut terjadi pada Minggu, 15 Oktober 2023.
Upaya pencarian terhadap korban pun, tutur Anang, langsung dilakukan tim SAR Gabungan yang terdiri Kantor SAR Bandung, Satpolairud, TNI AL, Balawista, serta nelayan. Namun hingga hari ketiga, upaya pencarian masih belum membuahkan hasil dan jasad korban baru berhasil ditemukan di hari keempat yakni Rabu, 18 Oktober 2023.
Baca Juga: Polisi Tingkatkan Operasi Penangkapan Berandalan Motor di Garut
Kapolres Garut, AKBP Rohman Yonky Dilatha, menyampaikan turut berbela sungkawa atas kejadian yang menimpa korban. Ia pun meminta warga dan nelayan agar berhati-hati ketika melakukan aktivitas di sekitar pantai.
"Kami kembali mengimbau agar selalu berhati-hati saat melakukan aktivitas di kawasan pantai. Kondisi gelombang yang bisa berubah besar secara tiba-tiba, dapat membahayakan keselamatan siapapun yang berada di dekatnya," ujar Yonky.***