PPP Terbuka Bagi PDI Perjuangan untuk Gabung Koalisi Jelang Pilkada Kota Tasikmalaya 2024

20 Mei 2024, 18:58 WIB
Ketua Majelis Pertimbangan DPC PPP Kota Tasikmalaya, Budi Budiman. /kabar-priangan.com/DOK/

KABAR PRIANGAN - DPC PPP Kota Tasikmalaya sangat terbuka lebar bagi PDI Perjuangan untuk bergabung dan berkoalisi jelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kota Tasikmalaya yang akan diselenggarakan pada 27 November 2024.

Walau saat ini PDI Perjuangan sudah ada MoU (Memorandum of Understanding) dengan Partai Gerindra. Tetapi, yang namanya politik di Kota Tasikmalaya sangat ini begitu dinamis.

Hal tersebut disampaikan Ketua Majelis Pertimbangan DPC PPP Kota Tasikmalaya, Budi Budiman.

Baca Juga: Pertama Kali Digelar! Guru TK Al Fattah Raih Juara 2 Lomba Sandiwara Boneka Kecamatan Manonjaya Tasikmalaya

Menurutnya, terkait kepastian koalisi dan pasangan kandidat bakal calon Wali Kota dan bakal calon Wakil Wali Kota Tasikmalaya periode 2024-2029 yang akan menentukan adalah DPP Partai masing-masing.

Namun, lanjut Budi, DPP PPP tentunya akan sangat mendengar aspirasi yang datang dari tingkat DPC PPP Kota Tasikmalaya dan DPW PPP Jawa Barat.

"Prinsipnya PPP dengan partai politik manapun sangat terbuka lebar untuk bergabung dan koalisi termasuk dengan PDI Perjuangan, kami sangat welcome karena yang namanya politik itu sangat dinamis," ungkap Budi Budiman kepada Kabar Tasikmalaya, Senin 20 Mei 2024.

Baca Juga: Cheka Meminta Semua Sekolah di Kota Tasikmalaya Tidak Mengadakan Study Tour

Sangat Terbuka

Hal yang sama juga disampaikan Sekretaris DPC PPP Kota Tasikmalaya, Zenzen Jaenudin, bahwa pihaknya sangat terbuka dengan pihak mana pun termasuk dengan PDI Perjuangan untuk bergabung.

"Prinsipnya sangat memungkinkan dengan siapapun untuk membangun kerjasama, namun kita juga menghargai dengan PDI Perjuangan yang sudah melakukan MoU, dan kami tidak mau mencampuri," tutur Zenzen.

Dia menegaskan bahwa pihaknya sangat menghargai proses yang sudah terjadi antara PDI Perjuangan yang telah melakukan MoU dengan Gerindra. Tapi, PPP merupakan partai yang inklusif dan terbuka artinya saling menghargai.

Baca Juga: E-Sport Mobile Legend di MA PK Al-Hikmah Kota Tasikmalaya dalam Kegiatan Festival Pelajar (FESPA) Tahun 2024

"Dengan siapapun secara komunikasi informal berjalan dan semuanya bisa berpeluang, jadi prinsipnya kami tidak mau mengganggu urusan-urusan dapur orang apalagi tentang kedalamannya," tegasnya.

Ketika ditanya, apakah PPP pernah melakukan komunikasi dengan PDI Perjuangan khususnya Demi Hamzah Rahadian terkait Pilkada Kota Tasikmalaya?, Zenzen mengatakan secara komunikasi informal saja.

"Kan PPP merupakan partai inklusif, terbuka dalam artian kita menghargai siapa pun untuk melakukan komunikasi," ucapnya.

Baca Juga: Kasus DBD di Kota Tasikmalaya Terus Bertambah, 6 Orang Meninggal Dunia

Sekedar informasi, DPD PDI Perjuangan Provinsi Jawa Barat telah memberikan surat tugas kepada kedua kadernya yaitu Muslim dan Demi Hamzah Rahadian untuk melakukan komunikasi dengan Partai Politik (Parpol) lainnya jelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kota Tasikmalaya 2024.

Muslim dan Demi Hamzah Rahadian merupakan kader PDI Perjuangan yang mendaftar sebagai bakal calon Wali Kota atau bakal calon Wakil Wali Kota Tasikmalaya periode 2024-2029.

Saat ini, Muslim menjabat sebagai Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Tasikmalaya sementara Demi Hamzah Rahadian merupakan Ketua Komisi 1 DPRD Kabupaten Tasikmalaya.

Baca Juga: Dua Pelaku Pembuang Sampah Sembarangan Dijatuhi Hukuman oleh Pengadilan Negeri Kota Tasikmalaya

Surat tugas yang diberikan kepada Muslim yaitu untuk melakukan komunikasi dengan Partai Gerindra Kota Tasikmalaya, sementara Demi Hamzah Rahadian ditugaskan untuk berkomunikasi dengan PPP Kota Tasikmalaya.***

Editor: Nanang Sutisna

Tags

Terkini

Terpopuler