Network
KABAR PRIANGAN - Tak ada lagi klaster pesantren covid -19 di Kota Tasikmalaya. Klaster Pesantren Persis 67 Benda Kota Tasikmalaya yang sebelumnya terdapat hampir 400 orang terkonfirmasi covid -19, kini sudah selesai.
Semuanya santri maupun pengajar yang terkonfirmasi positif Covid-19 telah dinyatakan sembuh semua dan dipulangkan dari beberapa tempat isolasi.
Kepala Bidang (Kabid) Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Dinas Kesehatan Kota Tasikmalaya Asep Hendra Hendriana mengatakan, sisa santri yang masih menjalani isolasi di Rumah Sakit Dewi Sartika sebanyak 4 orang dan di Rumah Sakit Purbaratu sebanyak 2 orang telah dipulangkan pada Sabtu, 27 Pebruari 2021.
Baca Juga: Mulan Jameela Dijagokan Dalam Pilkada Garut
"Alhamdulillah semua santri pesantren Persis 67 Benda telah sembuh semua. Terakhir yang 6 kita pulangkan Sabtu (27/2/2021)," ujar Asep, Minggu, 28 Pebruari 2021.
Dengan telah sembunya semua santri dan pengajar yang menjalani isolasi di Hotel Crown, Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr Soekardjo, RS Dewi Sartika, RS Purbaratu, dan di pesantren, maka klaster Pesantren Persis 67 Benda di Kecamatan Cipedes, Kota Tasikmalaya telah selesai.
"Sudah tidak santri yang tersisa, semuanya sudah pulang ke rumahnya masing-masing dijemput pihak orang tua dan wali santri," ucapnya.
Baca Juga: Ketua PCNU Kabupaten Tasikmalaya KH. Atam Rustam : Ungkap Dalang Pemotongan Bansos!
Sebelumnya, klaster pesantren di Cipedes ini terdeteksi pada akhir Januari dan pada awal Februari 2021.
Sebanyak 389 santri dan pengajar terkonfirmasi positif Covid-19 berdasarkan hasil Swab PCR yang dilakukan secara massal oleh Dinas Kesehatan Kota Tasikmalaya dan Swab PCR mandiri.
