Kisruh Penggunaan Stadion Dadaha Tasikmalaya Dinilai Memalukan

- 24 Maret 2021, 05:31 WIB
Gilman mawardi (tiga dari kanan) bersama jajaran dan anggota komisi IV DPRD kota Tasikmalaya.
Gilman mawardi (tiga dari kanan) bersama jajaran dan anggota komisi IV DPRD kota Tasikmalaya. /kabar-priangan.com/Irman Sukmana/

KABAR PRIANGAN - Komisi IV DPRD Kota Tasikmalaya menyayangkan adanya dugaan penyerobotan penggunaan lapang Dadaha saat lapang tersebut digunakan oleh klub Tasik Raya FC oleh klub sepakbola lainnya.

Hal itu menjadi pertanda bahwa pengelolaan sarana olahraga tidak tertata dengan profesional.

"Tentu kami sangat menyayangkan adanya kejadian yang saya secara pribadi anggap sangat memalukan. Apalagi ada seorang kadis berada di pihak yang turut melakukan penyerobotan itu," kata Sekretaris Komisi IV Gilman Mawardi Selasa, 23 Maret 2021.

Baca Juga: Kasus Penyerobotan Lapang Dadaha, Klub Sepakbola Saling Klaim Penggunaan Lapang

Seharusnya, kata dia, seorang kadis bisa lebih bijak dalam menyikapi adanya kejadian itu.

Terlebih, tim yang tengah bertanding saat itu, sudah mengantongi jadwal pertandingan yang sudah mendapat persetujuan dari pengelola.

Dirinya juga berharap agar kejadian itu tidak terulang dan bisa diselesaikan secara arif dan bijaksana.

Kemudian polemik antara ke dua klub sepakbola yang terlibat dalam kekisruhan itu bisa sama-sama menahan diri dan menjungjung tinggi sportivitas sebagai bagian dari nilai-nilai olahraga.

Baca Juga: Diserobot Saat Gunakan Lapang Dadaha, Klub Sepak Bola Tasik Raya FC Layangkan Surat Protes

"Selesaikanlah dengan biak dan tak perlu diperuncing. Kita dari Komisi IV juga akan segera meminta klarifikasi kepada Disporabudpar serta UPTD pengelola Dadaha," kata Gilman.

Halaman:

Editor: Teguh Arifianto


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x