Ramadan dan Peran Ekonomi Islam

- 19 April 2021, 16:53 WIB
Ustadz H. Endang Hidayat
Ustadz H. Endang Hidayat /DOK PRIBADI/

Di sinilah, bulan Ramadan menjadi momentum lahirnya semangat dan kesadaran umat Islam untuk melakukan aktivitas ekonomi sesuai ajaran agamanya: menanggalkan riba (bunga), menjauhi gharar, maysir, tadlis, ihtikar dan lain sebagainya.

Sebab, implikasi puasa tidak saja berdimensi ibadah spiritual an-sich, tetapi juga mengajarkan akhlak horizontal (mu’amalah), khususnya dalam bidang bisnis.

Sungguh aneh apabila ada orang berpuasa dengan khusyuk, tetapi melanggar ajaran-ajaran Allah dalam mu’amalah, seperti masih mempraktekkan riba yang diharamkan atau melakukan penipuan harga yang tidak pantas.

Implementasi aktivitas ekonomi Islam ini diharapkan dapat memperkuat sendi perekonomian umat yang puncaknya akan melahirkan social distributive justice (keadilan distribusi sosial).

Harta tidak hanya berputar pada segelintir orang dengan mengoptimalkan konsep zakat, infak, shadaqah dan wakaf.***

Oleh : Ustadz H. Endang Hidayat

Ketua Komisi II DPRD Kabupaten Pangandaran

Halaman:

Editor: Zulkarnaen Finaldi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah