Network
KABAR PRIANGAN - Tidak ada angin tidak ada hujan, pohon besar tiba-tiba tumbang dan menimpa bangunan Sekolah Dasar Negeri (SDN) Denuh di Kampung Mekarwangi RT 40/RW 09, Desa Cikuya, Kecamatan Culamega, Kabupaten Tasikmalaya, Sabtu 12 Juni 2021.
Akibat kejadian sekitar pukul 14.00 WIB tersebut, atap bangunan sekolah mengalami kerusakan parah. Pohon yang tumbang itu juga menghalangi akses jalan ke permukiman warga.
Salah seorang warga sekitar lokasi Haris (33) mengungkapkan, dirinya saat itu mendengar suara keras sekali. Setelah menoleh, terlihat bangunan sekolah tertimpa pohon besar yang tumbuh di lahan TPU (Tempat Pemakaman Umum) tak jauh dari area sekolah.
Baca Juga: Rumah yang Digerebek BNN di Tasikmalaya Produksi Jutaan Butir Obat Terlarang
Baca Juga: Transparansi Anggaran Peti Mati di Pemkab Garut Dipertanyakan
"Cuaca sangat cerah, tidak ada hujan juga tidak ada angin yang menerjang. Namun tiba-tiba saja pohon tumbang dan menimpa bangunan sekolah. Kejadiannya siang tadi sekitar jam dua," katanya.
Tumbangnya pohon itu diduga akibat usianya yang sudah puluhan tahun, sehingga sudah tak kuat menahan beban batang yang sangat besar dan banyak cabangnya.
Beruntung di sekolah tersebut tidak ada kegiatan siswa dan aktivitas belajar mengajar. "Sekolah sedang sepi saat kejadian, jadi tidak ada korban," ujarnya.
Baca Juga: Berusaha Kabur, Pelaku Jambret Tabrakan dengan Motor Lain, 2 Tewas dan 1 Luka Berat
Baca Juga: Pembangunan 4 RS di Kabupaten Tasikmalaya Molor dari Target
Babinsa Desa Cikuya Koramil 1217/Bantarkalong, Serda Usep Saepuloh mengatakan, pohon yang diperkirakan sudah berumur puluhan tahun dan tumbuh berada di tanah TPU mendadak tumbang dan menimpa gedung sekolahan SDN Denuh. Diduga akibat akar yang sudah lapuk.
Evakuasi batang pohon melintang di jalan menuju pemukiman warga, sempat kesulitan karena keterbatasan alat. Sehingga, akses jalan sempat tertutup.
"Aparat dan relawan bencana serta warga gotong royong melakukan pemotongan sebagian ranting dengan alat seadanya," katanya.***
