Network
KABAR PRIANGAN - Puluhan penghuni Rumah Tahanan (Rutan) Kelas IIB Garut saat ini terpaksa harus menjalani isolasi di ruangan khusus. Hal ini dikarenkan mereka dinyatakan terkonfirmasi positif Covid-19 setelah menjalani pemeriksaan.
Adanya puluhan penghuni Rutan Kelas IIB Garut yang terpapar Covid-19 diungkapkan Sekretaris Dinas Kesehatan Kabupaten Garut, Leli Yuliani.
Namun hingga saat ini pihaknya belum mengetahui awal mula penyebaran Covid-19 di dalam Rutan tersebut.
Baca Juga: Mantan Kadispora Garut Divonis PN Tipikor 3 Tahun Penjara, Kejari Garut Lanjutkan Banding
Dituturkan Leli, diketahuinya ada puluhan penghuni Rutan Kelas IIB Garut yang terpapar Covid-19 berawal dari adanya permintaan pihak rutan untuk dilaksanakan pemeriksaan.
Hal itu menyusul adanya sejumlah penghuni Rutan yang menderita gejala Covid-19.
"Di Rutan awalnya ada sejumlah penghuni yang mengalami gejala Covid-19. Makanya pihak Rutan kemudian meminta kepda kami agar dilakukan pemeriksaan terhadap pra penghuni Rutan," ujar Leli, Jumat 9 Juli 2021.
Ia menyebutkan, ada sekitar 200 penghuni Rutan yang menjalani pengetesan usap antigen yang dlaksanakan Kamis 8 Juli 2021 kemarin.
Baca Juga: Obat Anti Virus Diborong Oknum Nakes? Bupati Garut: Kasusnya Tengah Ditangani Mabes Polri
