Asep menyampaikan, untuk kasus harian, sejak awal September ini diketahui selalu kurang dari 10 orang warga yang terkonfirmasi positif.
Demikian juga dengan angka kematian akibat Covid-19 yang juga mengalami penurunan yang sangat drastis.
Menurutnya, dibanding bulan Juli lalu dimana dalam sepekan terjadi 300 warga ynag terkonfirmasi positif Covid-19, angka Covid-19 saat ini turun hingga 8 kali lipat.
Baca Juga: Garut Kini Tengah Benahi Lingkungan Kumuh di Perkotaan
Dengan kondisi saat ini, Kabupaten Garut Kembali ke posisi bulan sebelumnya yakni berada di level 2.
Diungkapkan Asep, turunnya kasus Covid-19 di Kabupaten Garut ini tentunya tidak lepas dari berbagai kebijakan yang dikeluarkan oleh pemerintah, salah satunya terkait libur. Ketika ada hari libur yang berdempetan, pemerintah mengmbil kebijakan untuk memundurkannya.
Hal ini dinilainya menjadi salah satu cara yang cukup efektif untuk mencegah datangnya orang dari kota ke kampung halaman atau dari luar daerah ke Garut untuk mengisi waktu liburan.
Dengan tidak banyaknya warga dari kota atau daerah lain yang datang, maka tingkat kerentanan penyebaran Covid-19
pun sangat kecil.***