Network
Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Level 1 Kota Banjar berhasil menghijaukan zonasi insiden Covid-19 Kota Banjar sehari, Kamis 4 November 2021.
Namun kemampuan meninggalkan zona kuning dan zona merah dari kasus terkonfirnasi positif Covid-19 itu tak berlangsung lama, dan berubah lagi Jumat 5 November 2021 pukul 14.00 WIB.
Otomatis, zona hijau atau nol kasus korban Covid-19 di Kota Banjar yang dibanggakan sehari sebelumnya berubah karena ada zona merah di Kelurahan Mekarsari, Kecamatan Banjar.
Baca Juga: Setelah 20 Bulan Tak Ada Gebyar Senam, Bupati Garut Ikut Senam Germas
Hal itu seiring adanya satu kasus terkonfirmasi suspect positif Covid-19 yaitu BRM (25) warga Mekarsari Kecamatan Banjar.
Menurut Juru Bicara Satgas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Banjar, H. Agus Nugraha, seorang terkonfirmasi aktif Jumat 5 November 2021 memiliki kontak erat terhadap 20 orang di Mekarsari.
"Dari 25 desa/kelurahan se-Kota Banjar, saat ini yang berstatus zona merah hanya satu wilayah yaitu Mekarsari. Sisanya, 24 desa/kelurahan lagi masih hijau. Semoga secepatnya semua hijau selamanya," ujar Agus.
Baca Juga: Puskesmas Bantar Genjot Kegiatan Prolanis. Agar Penderita PTM Terkontrol Kesehatannya
Terkait jumlah kasus meninggal dunia di Kota Banjar gegara Covid-19 selama ini, kata Agus, totalnya tercatat sebanyak 217 orang. Rincianya, berstatus probable 69 orang dan terkonfirmasi positif Covid-19 sebanyak 149 orang.
