Network
KABAR PRIANGAN - Pipa aliran irigasi dari Bendungan Padawaras di Kampung Cilendi Desa Bantarkalong Kecamatan Cipatujah Kabupaten Tasikmalaya jebol. Kondisi ini mengakibatkan air menyembur kemana-mana hingga debit pasokan air ke sawah-sawah petani tidak normal.
Jebolnya pipa irigasi yang terjadi pada Minggu 23 Januari 2022 sore diduga akibat pipa tidak kuat menahan tekanan debit air. Sebab saat itu volume air dari hulu yang masuk alirkan pipa tengah secara optimal. Sementara kondisi pipa telah cukup lama serta diduga telah tipis dan berkarat.
Kepada Desa Padawaras, Yayan Siswandi, mengatakan, jebolnya air membuat pasokan air ke desanya semakin tidak optimal. Sebelumnya aliran air irigasi itu pun banyak kebocoran. Kini ditambah pipa yang jebol hingga airnya tumpah mangalir tidak karuan.
"Dengan jebolannya pipa tersebut, aliran irigasi tidak akan optimal lagi, bahkan kemungkinan tak akan ada air lagi," ucap Yayan, Senin 24 Januari 2022.
Yayan telah menduga, jika pasokan debit air dari bendungan dioptimalkan, akan terjadi masalah. Salah satunya seperti jebolnya pipa ini. Karena kondisi pipa yang sudah tua, tentu tidak akan kuat menahan debit air.
Ketika volume air dialirkan separuhnya pun tetap jadi persoalan. Sebab debit air yang kecil tidak pernah sampai ke hilir irigasi, hingga masih banyak lahan persawahan yang tidak teraliri.
Baca Juga: 13 Bulan Buron, Tim Sancang Polres Garut Ringkus Pembunuh Tukang Jamu di Cikelet
"Itu sudah kami duga, bahwa ketika debit air di maksimalkan sampai ke hilir, maka infrastruktur irigasi bakal ada yang rusak. Salah satunya seperti ini pipa bocor-bocor," katanya.
