"Kami juga minta kepada masyarakat Kota Tasikmalaya agar menjaga kebersihan lingkungannya, membersihkan genangan-genangan air. Termasuk juga di lingkungan sekolah yang sekarang banyak anak-anak sekolah karena PTM sudah berjalan kembali," ujarnya.
Dinas kesehatan juga, ujar Ivan, telah menyediakan layanan untuk rapid test atau tes cepat DBD di puskesmas sehingga masyarakat bila ada kasus diduga terkena DBD untuk kepastiannya bisa melakukan tes cepat DBD di puskesmas.
"Kasus DBD di Kota Tasikmalaya ini sudah harus diantisipasi karena selain jumlah yang terpaparnya cukup banyak, sudah menelan korban sebanyak empat orang. Kemarin laporannya masih dua sekarang menjadi empat sehingga sudah seharusnya kita lakukan antisipasi," katanya.
Baca Juga: Cabuli Anak di Bawah Umur, Kakek 10 Cucu di Cilawu Garut Ditangkap Polisi
Namun, lanjut Ivan, untuk kasus DBD di Kota Tasikmalaya ini masih berstatus Siaga DBD. "Belum KLB mudah-mudahan jangan sampai KLB, karena walau tidak KLB juga kasus DBD ini terus kami tangani," ujarnya.*