KABAR PRIANGAN - Sebanyak 112 kepala keluarga (KK) yang menjadi korban benacana alam di Kabupaten Garut mendapatkan hunian baru dari Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Garut.
Bupati berpesan agar penerima bantuan rumah tidk menjual kembli rumah tersebut paling tidak sampai batas waktu lima tahun.
Pemberian hunian baru bagi 112 KK yang menjadi korban bencana alam di Garut dilaksanakan secara simbolis oleh Bupati Garut, Rudy Gunawan, Selasa
15 Februari 2022.
Kegiatan dilaksanakan di lokasi hunian baru bagi korban bencana alam tanah longsor di Kampung Cipageur, Desa Karyamekar yakni di
Kampung Cigadog, Desa Karyamekar, Kecamatan Cilawu.
"Hari ini ada 112 unit hunian baru yang kita berikan kepada para korban bencana alam. 112 hunian baru ini kita berikan untuk para korban bencana
alam di tiga lokasi," ujar Rudy seusai kegiatan penyerahan hunian baru secara simbolis kepada korban bencana alam.
Dikatakannya, selain korbn longsor di Kampung Cipageur, Desa Karyamekar, ada juga korban bencana alam di Kampung Cisarua, Desa Neglasari, Kecamatan
Cisompet, dan juga korban bencana alam di Kampung Cisadap, Desa/Kecamatan Banjarwangi yang hari ini juga mendapatkan hunian baru.
Baca Juga: KABAR DUKA! Dorce Gamalama Meninggal Dunia Usai Positif Covid-19
Dipastikan, lokasi hunian baru yang metreka tempati saat ini aman dari bencana alam, sesuai rekomendasi BMKG (Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika).
Menurut Rudy, pihaknya sangat bersyukur karena hari ini rumah atau hunian baru untuk para korban bencana alam sudah selesai dibangun dan siap
ditempati.