Network
KABAR PRIANGAN - Berkat menabung di celengan untuk bayar PBB, sebanyak 11 desa di lingkungan Kecamatan Kawali, Kabupaten Ciamis mendapatkan bonus 1 unit sepeda motor dari Pemerintah Kabupaten Ciamis.
Hadiah itu didapatkan karena ke 11 desa tersebut berhasil melunasi Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) lebih cepat pada tahun 2022.
Penyerahan sepeda motor untuk 11 desa di Kecamatan Kawali itu dilakukan langsung oleh Bupati Ciamis, Herdiat Sunarya pada bulan Februari lalu di Pendopo Pemkab Ciamis.
Menurut camat Kawali, Heryana, mengajak masyarakat menabung untuk bayar PBB bukanlah hal yang mudah, apalagi menabungnya itu mengunakan celengan. Tetapi cara ini untuk di 11 desa di Kecamatan Kawali cukup berhasil.
“Saya secara pribadi dan pemerintah kecamatan, sangat berterimakasih kepada masyarakat serta para kepala desa yang ada di Kecamatan Kawali,” katanya.
“Mungkin kejadian ini baru terjadi di lingkungan Kecamatan Kawali, dimana 11 desa semuanya mendapatkan hadiah sepeda motor dari hasil pelunasan PBB,“ ungkapnya.
Yayan mengatakan, sebelumnya pada tahun 2021 yang mendapatkan hadiah motor dari Pemkab berkat pelunasan PBB tercepat itu hanya 9 desa. Tetapi untuk tahun 2022 semuanya serempak mendapatkan hadiah.
“Alhamdulilah, semuanya ini berkat metode menabung di celengan untuk bayar PBB, bahkan ada satu desa yakni Desa Sindang Sari, yang secara berturut–turut PBB-nya lunas terus dengan cara wajib pajaknya menabung di celengan,“ jelasnya.
Selain itu jelas dia, program menabung di celengan itu dibuka secara serentak setiap dua bulan sekali di setiap desanya, sehingga ketika ada wajib pajak yang belum tercapi target untuk bayar PBBnya bisa terus menabung.
Baca Juga: Ketua P2TP2A Garut Sebut Hukuman Mati terhadap Herry Wirawan Sebanding dengan Perbuatannya
“Saya sangat salut atas antusias wajib pajak. Pasalnya, ada beberapa wajib pajak yang sampai melebihi target untuk pembayaran pajaknya. Dari PBB yang harus dibayar hanya mencapai Rp150 ribu, sedangkan hasil tabungan dicelengannya itu mencapai Rp2 juta,” jelasnya.
Camat Yayan berharap, cara ini agar bisa terus dipertahankan oleh masyarakat Kecamatan Kawali. Siapapun nanti camatnya dan kepala desanya, program ini harus terus berjalan.
“Karena kalau masyarakatnya bisa cepat melunasi PBB, maka pembangunan ke wilayahnya juga bisa lancar,” katanya.***
