Pasar Hewan di kawasan Dobo, Kota Banjar Terbengkalai, Aktivis PMII Minta Inspektorat dan APH Turun Tangan

- 24 Juni 2022, 21:20 WIB
Pasar Hewan milik Pemkot Banjar di Dobo Pataruman, Kota Banjar. kondisinya saat ini terbengkalai.*
Pasar Hewan milik Pemkot Banjar di Dobo Pataruman, Kota Banjar. kondisinya saat ini terbengkalai.* /kabar-priangan.com/D. Iwan/

KABAR PRIANGAN – Kondisi Pasar Hewan milik Pemkot Banjar yang saat ini terbengkalai, menjadi sorotan masyarakat.

Akitivas mahasiswa berharap agar Pasar Hewan yang dibangun dengan dana yang tak sedikit itu dikelola dengan profesional.

Namun jika pengelolaannya terus terkatung-katung seperti sekarang ini, maka para aktivis mahasiswa meminta Inspektorat dan Aparat Penegak Hukum turun tangan.

Baca Juga: Jelang Pilkada Kota Tasikmalaya 2024, Mitos Wali Kota Bergelar Doktorandus Mencuat

Seperti diketahui, Pasar Hewan yang berada di kawasan Dobo, Kelurahan Pataruman ini tak dimanfaatkan sebagai layaknya pasar hewan.

Para penjual hewan ternak lebih memilih melakukan transaksi jual beli di lapak-lapak penjualan hewan ternak yang dimiliki pribadi.

Sementara Pasar Hewan yang telah dibangun dengan dana yang cukup besar, saat ini hanya digunakan sebagai penitipan hewan milik perorangan saja.

Baca Juga: Holywings Bikin Gaduh, Promo Miras Berujung Laporan ke Polisi. Fahira Idris: Permintaan Maaf Tidak Cukup

Ketua Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Kota Banjar, Awal Muzaki Al-Kautsar, berharap pengelolaan Pasar Hewan dengan aset bernilai miliaran milik Pemkot Banjar itu, lebih profesional.

"Jangan sampai ada OPD Pemkot Banjar yang saling lempar tanggungjawab terkait pengelolaan Pasar Hewan ini," ucap Awwal, Jumat, 26 Juni 2022.

Ditegaskan dia, jika permasalahan Pasar Hewan terus menerus tanpa ada kejelasan pengelolaan, kemudian keberadaanya tidak bermanfaat untuk banyak para pelaku usaha dan masyarakat Banjar, diharapkan Inspektorat menelusuri permasalahan Pasar Hewan itu lebih detail  dan mendalam lagi.

Baca Juga: Final Liga Desa Garut 2022, Cimaragas VS Margalaksana. Kiper Persib, Fitrul Akan Berikan Dukungan

"Kami berharap Inspektorat dan aparat penegak hukum seperti Kejaksaan, segera turun tangan, demi kebangkitan ekonomi dan kemajuan banyak pelaku usaha yang menekuni bidang peternakan di Banjar," ucap Awwal.

Lebih lanjut dia mengatakan, seharusnya pihak pemerintahan bergerak untuk menangani pasar hewan ini agar ada pergerakan ekonomi bagi para masyarakat secara luas.

Di tempat terpisah, Kepala Bidang Perdagangan Dinas Koperasi UKM dan Perdagangan (DKUMKP Kota Banjar, Mamat Rahmat mengatkan, pengelolaan Pasar Hewan itu sudah dilimpahkan ke Dinas Pertanian.

Baca Juga: MTQ Ke-37 Jabar di Sumedang Akan Berakhir, Delapan Cabang Lomba Telah Selesaikan Babak Final

"Pengelolaan Pasar Hewan itu sudah dialihkan ke Distan tahun 2022 ini," ucap Mamat.

Namun KepalaKepala Dinas Ketahanan Pangan Pertanian dan Peternakan Kota Banjar, H. Agus Kostaman mengaku belum ada serah terima aset secara resmi mengenai pengelolaan Pasar Hewan ini.

"Belum ada serah terima pengelolaan aset," aku Agus Kostaman.***

Editor: Zulkarnaen Finaldi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x