Angka 45 dan UMKM Media

- 23 Juli 2022, 12:35 WIB
CEO Pikiran Rakyat Media Network dan Promedia Teknologi Indonesia Agus Sulistriyono.
CEO Pikiran Rakyat Media Network dan Promedia Teknologi Indonesia Agus Sulistriyono. /Dok. Promedia

ANGKA 45 bagi sebagian orang mungkin biasa saja. Tanpa makna.

Tetapi, bagi keluarga besar Pikiran Rakyat Media Network (PRMN) dan Promedia Teknologi Indonesia, angka 45 hari ini teramat keramat.

Siapa sangka laki-laki yang lahir di Desa Sidorejo, Kecamatan Purwoharjo, Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur, 45 tahun silam itu kini berhasil membuktikan sebuah keajaiban.

Baca Juga: Dewan Pers Apresiasi PRMN, Muri pun Anugerahi Penghargaan

Bahwa bisnis media bisa dibangun dalam skala usaha mikro kecil dan menangah (UMKM).

Hari ini Mas Agus Sulistriyono, Chief Executive Officer (CEO) PRMN dan Promedia, genap berusia 45 tahun.

Panjang usianya memang 45 tahun. Tetapi, saya yakin ia merasa dua tahun terakhir usianya jauh lebih memiliki makna daripada puluhan tahun sebelumnya.

Baca Juga: Bupati Banyuwangi, Ipuk Fiestiandani Tertarik Tawaran Kerjasama PRMN. Bangkitkan UMKM Akibat Pandemi Covid-19

Siapa sangka, membangun jaringan media online profesional secara kolaboratif sejak 2 Desember 2019 lalu telah menciptakan ribuan pengusaha media baru dan mengentaskan ribuan pengangguran di Indonesia.

Dengan brand utama Pikiran-Rakyat.com, pria yang biasa disapa Mas Sulis itu telah membangun jejaring 200 lebih media di daerah dengan ribuan pengusaha baru media, yang didominasi oleh mantan wartawan.

Pada medio 2021, dengan bendera Promedia, Mas Sulis membangun jejaring media online profesional dengan sistem kolaboratif yang makin menggurita.

Baca Juga: Tingkatkan Literasi Digital di Jabar, PRMN Jalin Kerja Sama dengan KNPI. Siap Cetak Ribuan Conten Creator

Lebih dari 400 portal berita dengan domain independen telah didukung teknologinya oleh Promedia. Sebagian media yang “dulu belum apa-apa” kini telah cuan.

Mas Sulis telah berhasil membuktikan bahwa bisnis media bisa dibangun dengan skala UMKM.

Bagaimana tidak, banyak media di PRMN dan Promedia lahir dari “tidak punya apa-apa.” Pengelolanya membangun bisnis media hanya bermodal waktu, tenaga, dan komitmen.

Baca Juga: Gibran Rakabuming Raka Kagum Atas Pertumbuhan Pesat Jaringan PRMN. Begini Komentarnya  

Rupiah yang diinvestasikan sangat kecil dibandingkan konglomerat-konglomerat media di tanah air.

Tetapi, UMKM media ini terbukti telah membantu ribuan anak muda di Indonesia yang menganggur jadi punya pekerjaan.

Tidak sekadar punya pekerjaan. Ratusan dari mereka telah menikmati penghasilan belasan, bahkan puluhan juta rupiah setiap bulan, dari menulis konten di ekosistem PRMN dan Promedia.

Baca Juga: PRMN Usung Konsep Ekonomi Kolaboratif. Berazas Dari Rakyat, Oleh Rakyat, Untuk Rakyat

Kita semua berharap, setiap bulan lebih banyak lagi dana yang berputar di daerah, mengingat ratusan portal berita ini berkantor pusat di seluruh daerah di Indonesia.

Agar uang dari bisnis media tidak hanya berputar di kota-kota besar, seperti yang selama ini terjadi.

Tentu, seluruh mitra berharap PRMN dan Promedia tidak berhenti di sini. Kolaborasi yang lebih jauh dalam membangun kebangkitan ekonomi Indonesia terus dinanti.

Baca Juga: Usung Konsep Ekonomi Kolaboratif, PRMN Pecahkan Rekor Muri. Dewan Pers: Ini Sakti Sekali

Selamat ulang tahun Mas Sulis, semoga rahmat Allah SWT terus menyertai.***

*) PENULIS : Hari Setiawan, Direktur Portal Jember Group (PortalJember.com, KabarLumajang.com) dan Jatim Network Group (JatimNetwork.com)

Editor: Zulkarnaen Finaldi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah