KABAR PRIANGAN - Tradisi "nyair" uang sumbangan untuk mendukung kegiatan yang akan dilaksanakan demi memperingati Hari Ulang Tahun ke-77 Kemerdekaan RI 2022 pada 17 Agustus mendatang, kini mulai ditinggalkan. Banyak panitia HUT RI di sejumlah daerah termasuk Kota Tasikmalaya berinovasi dan kreatif mencari dana untuk menyukseskan kegiatan yang akan digelar.
Warga dan pengurus Karang Taruna (Katar) Unit RW 05 Kelurahan Singkup Kecamatan Purbaratu Kota Tasikmalaya, misalnya, memilih memanfaatkan lahan milik warga untuk menanam sayur kangkung.
Setelah hampir dua bulan sejak awal Juni lalu, inisiatif penggalangan dana yang dimotori Ketua Katar Unit RW 05 Singkup Purbaratu Kota Tasikmalaya Akbar, Ketua Pelaksana Cecep Subandi, dan Ketua RW 05 Cepi Permana, itu sudah melakukan empat kali panen dengan masing-masing menghasilkan minimal 200 ikat.
"Pengurus Katar RW 05 memaksimalkan lahan seluas 40 bata dalam mencari dana untuk kegiatan HUT RI mendatang. Warga sekitar Singkup Kota Tasikmalaya mendukungnya dengan rajin membeli hasil panen itu yakni Rp 2.000 per ikat," kata Cepi, Rabu 26 Juli 2022.
Ditambahkannya, sebanyak 50 persen penghasilan dari penjualan kangkung diproyeksikan untuk membiayai kegiatan HUT RI tersebut. "Lalu 50 persen lagi untuk operasional mulai penggarapan lahan, pembelian benih, pupuk dan lainnya," ujar Cepi.
Cepi menyebutkan, meski dana yang diperoleh belum memenuhi biaya keseluruhan untuk kebutuhan kegiatan, upaya dan kreativitas yang dilakukan para pengurus dan anggota karang taruna telah memberi modal awal yang lumayan.
Baca Juga: Kursus Bahasa Inggris Gratis di Desa Dewasari Cijeungjing Ciamis, Siswa Cukup Bawa Sampah dari Rumah
"Alhamdulillah, mereka bisa mengupayakan dana untuk mendukung rencana kegiatan HUT RI dengan kreatif. Memang masih kurang, tapi cukup untuk modal awal. Mudah-mudahan ada peran dan kontribusi dari sumber lain," kata Cepi.