Dalam long march ini, mereka didampingi relawan dari mahasiswa Universitas Siliwangi, Pagarasik, Masyarakat Relawan Indonesia (MRI), Relawan Metaforfosa, Relawan Kejar Mimpi dan Komunitas Republik Aer Tasikmalaya.
Ketua Divisi Program Yayasan Isbatuna Kota Depok, Puguh M Widodo menyebut, kegiatan Bakti Sosial ini merupakan program rutin yang dilaksanakan di beberapa kota di Indonesia.
Adapun Pemberian bantuan berupa tongkat, beras dan santunan dana kepada rekan rekan tuna netra yang ada di Kota Tasikmalaya saat ini adalah program kerja yayasan.
"Bantuan tersebut bersumber dari para donatur yang mendukung yayasannya dan ia berharap bantuan tersebut dapat menjadi stimulan bagi para penyandang disabilitas yang ada di Kota Tasikmalaya," Ujarnya.
Sebetulnya bantuan dari pemerintah sepeti bantuan program PKH sudah ada, namun pihaknya menyadari pemerintah juga memiliki keterbatasan.
Baca Juga: Empat Pejabat Polri yang Diduga Terlibat Kasus Tewasnya Brigadir J Ditahan di Tempat Khusus Provos
Atas dasar itulah, pihaknya bersinergi untuk dapat saling berbagi dan saling memberikan manfaat.***