Network
KABAR PRIANGAN - Akhir-akhir ini, netizen dikejutkan dengan berita kasus HIV Aids di Kota Bandung yang mengalami kenaikan. Pasalnya, pengidap HIV AIDS adalah mahasiswa dan ibu rumah tangga.
Komisi Penanggulangan Aids (KPA) Kota Bandung memberikan laporan bahwa pengidap virus HIV AIDS didominasi oleh usia produktif atau kalangan muda yakni usia 20-29 tahun.
Dikutip oleh kabar-priangan.com, dari laman Ayo Bandung menjelaskan, tercatat 5.943 kasus memiliki KTP Kota Bandung pengidap HIV AIDS.
Baca Juga: Zodiak Hari Ini, Kamis 25 Agustus 2022: Pisces akan Menerima Kabar Baik Terkait Keuntungan Finansial
Dari angka tersebut, diketahui warga Kota Bandung yang mengidap HIV AIDS merupakan mahasiswa hingga ibu rumah tangga.
Kasus penularan HIV AIDS ini menyasar hampir ke semua kalangan, mulai dari mahasiswa, pekerja hingga ibu rumah tangga.
Sis Silvia Dewi, Ketua Sekretariat KPA Kota Bandung menjelaskan bahwa ibu rumah tangga memiliki angka kasus yang tinggi dibandingkan dengan kalangan mahasiswa.
Kasus positif ibu rumah tangga mencapai 11,8 persen atau setara 653 kasus. Sedangkan golongan mahasiswa mencapai 6,97 persen atau 414 kasus.
Berdasarkan data dari KPA Kota Bandung, urutan tertinggi penularan HIV AIDS di kota Bandung merupakan kalangan pegawai swasta dengan total 31,01 persen atau setara 1.842 kasus.
Sis mengungkap bahwa faktor tertinggi kasus penularan HIV AIDS di kota Bandung diduga akibat faktor heteroseksual atau perilaku seksual beresiko.
Karena menurutnya, hampir 40 persen pengidap HIV AIDS di Kota Bandung diakibatkan oleh perilaku heteroseksual.
Sementara itu, Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Bencana (PPKB) kota Bandung melakukan sosialiasi mengenai pergaulan bebas dan juga penyalahgunaan narkoba.***
