Bupati Rudy Siap Datangkan Tim Ahli untuk Tangani LSD di Garut

- 6 Juni 2023, 04:17 WIB
Bupati Garut Rudy Gunawan melaporkan kejadian yang cukup meresahkan para peternak sapi ke Direktorat Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan, Kementerian Pertanian RI.
Bupati Garut Rudy Gunawan melaporkan kejadian yang cukup meresahkan para peternak sapi ke Direktorat Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan, Kementerian Pertanian RI. /kabar-priangan.com/Dindin Herdiana /

KABAR PRIANGAN - Bupati Garut Rudy Gunawan menyampaikan, pihaknya sudah mengetahui ada hewan kurban jenis sapi yang terpapar penyakit yang disebabkan virus LSD (Lumpy Skin Disease). Kondisi tersebut ditemukan di beberapa daerah.

"LSD ini menjadi fokus perhatian saya. Dan saya sudah minta bantuan kepada pemerintah pusat dan pemerintah provinsi tentang uji labnya," kata Bupati, Senin, 5 Mei 2023.

Ia menyebutkan, pemerintah daerah melalui dinas teknis telah melaporkan kejadian yang cukup meresahkan para peternak sapi ke Direktorat Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan, Kementerian Pertanian RI terkait penyakit LSD ini.

Baca Juga: Korban Berisiko Jadi Pelaku, KPAID Minta Korban Pelecehan Seksual Anak di Garut Harus Didata

Diketahui bahwa LSD adalah penyakit yang disebabkan oleh Virus yang menyerang ternak sapi dan kerbau. 

"Sekatang kami sedang menunggu kedatangan tim ahli dari Kementerian Pertanian RI agar bisa secepatnya mendatangkan ahli untuk menangani kasus LSD ini," ucapnya.

Dikatakannya, hasil tracking itu banyak stok sapi, yakni sapi dari luar itu kemungkinan belum sembuh total LSDnya disatukan dengan sapi yang ada di Garut.

Baca Juga: Bupati Sebut PNS Garut Maunya Hanya Minta Jabatan

Meski sapi yang terserang LSD ini masih sedikit, tidak seperti kasus PMK (penyakit mulut kuku) pada tahun lalu, namun Bupati tak mau ambil resiko sehingga langsung melakukan langkah antisipatif.

"Kalau sapi dari Jawa nya budug, dibawa ke sini ya sapi di sini jadi budug," katanya

Diketahui, LSD atau Lumpy Skin Disease adalah penyakit menular yang disebabkan oleh virus dari keluarga Poxviridae. Penyakit ini ditandai dengan munculnya benjolan pada kulit sapi, terutama pada bagian leher, punggung, dan perut.

Baca Juga: Gempa Hari Ini di Pangandaran: Magnitudo 4,6 Dirasakan hingga Pameungpeuk Garut

"Untuk penanganannya nanti berupa pemberian antiseptik atau anti virus. Saya sudah minta bantuan ke Kementerian Pertanian dan kita minta ahli khusus datang ke garut lakukan uji lab," kata Bupati.***

Editor: Nanang Sutisna


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x