Network
KABAR PRIANGAN - Jika ada benjolan seperti kutil, karang, atau sejenisnya jangan coba-coba diganggu. Misalnya digunting, dipocel atau di otak-atik, baik pakai alat maupun pakai kuku tangan. Pasalnya bisa berakibat patal seperti yang dialami Entik (60), seorang janda lansia asal Kampung Cikakak RT 02 RW 07, Desa Putrajawa, Kecamatan Selaawi, Kabupaten Garut.
Entik memiliki tumor diwajahnya, bahkan hidung sudah tertutup gumpalan tumor, termasuk mata sebelah kanan sudah mulai terganggu. Entik di desanya juga terdata sebagai warga tidak mampu.
"Awalnya seperti kutil di hidungnya terus digunting. Sepertinya infeksi. Dikasih obat bukannya sembuh malah membesar jadi tumor," ujar salah seorang keluarganya saat mengantar Entik di RSU dr. Slamet Garut, Kamis 23 Juni 2023.
Baca Juga: Kasus Dadang Buaya, Segera Memasuki Persidangan di Kejari Garut
Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan (TKSK) Kecamatan Selaawi, Agus Firman menyampaikan, pasien diketahui saat melakukan pendataan warga miskin. Entik terdata dengan kondisi tumor yang sudah membesar. Selanjutnya kasus ini dilaporkan kepada Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Garut.
Kadinsos Kabupaten Garut, Aji Sukarmaji langsung menugaskan Kabid Pemberdayaan Sosial, Galih Mawariz, untuk memfasilitasi pasien dalam penanganan medis, apalagi diketahui, pasien adalah warga tidak mampu.
"Alhamdulillah pihak RSU dr Slamet langsung menangani di Poli Bedah dan sekarang mau dirujuk ke Rumah Sakit Al Ihsan Bandung," ujar Galih.
Baca Juga: BKD Kabupaten Garut tak Miliki Data Jumlah Tenaga Honorer
Ia menyebutkan, Dinas Sosial akan terus melakukan pendampingan dengan program Layanan Terpadu Rumah Harapan Masyarakat (Lapad Ruhama) hingga tuntas.
"Melalui program Lapad Ruhama ini, kita dampingi terus pasien hingga ke Rumah Sakit Al Ihsan sampai tuntas," jelasnya.
