Network
KABAR PRIANGAN - Berita duka kembali datang dari pelaksanaan ibadah haji tahun ini. Setelah sebelumnya dikabarkan ada satu jamaah haji yang wafat, kini dua jamaah haji kembali dikabarkan wafat saat sedang menunaikan ibadah haji di tanah suci.
Berita duka ini disampaikan langsung Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Garut, Cece Hidayat, Selasa, 4 Juli 2023. Pihaknya telah memberitahukan kabar duka ini kepada pihak keluarga dan diharapkan mereka bisa bersabar menerima ketentuan yang sudah ditakdirkan Alloh SWT ini.
"Sebelumnya kita telah kabarkan ada satu jamaah haji atas nama Ny. Mimih Amilah yang wafat saat menunaikan ibadah haji di tanah suci. Kini kami kembali mendapatkan laporan ada dua orang jamaah haji yang juga wafat di sana," ujar Cece.
Baca Juga: Kemarau, Petani di Garut Diingatkan agar tidak Menanam Padi
Disebutkannya, dua jamaah haji yang juga wafat saat menunaikan ibadah haji yakni Elin, warga Kampung Rimba, Desa Cibodas, Kecamatan Cikajang. Kemudian ada juga jamaah atas nama Engkos Kosasih yang merupakan warga Kampung Biru, Desa Situsari, Kecamatan Karangpawitan.
Elin berangkat ke tanah suci bersama rombongan dengan kloter 46. Almarhumah meninggal dunia pada Sabtu, 1 Juli 2023 pukul 02.05 waktu setempat.
Sedangkan almarhum Engkos Kosasih, tuturnya, berangkat ke tanah suci bersama rombongan di kloter 46. Ia meninggal hari Minggu, 2 Juli 2023 pukul 18.15 waktu setempat.
Baca Juga: Satu Hari Hilang, Warga Talegong Garut Ditemukan Meninggal di Dasar Jurang
Sebelumnya, kata Cece, Mimih Amilah, jamaah haji asal Jalan Ahmad Yani, Kelurahan Kota Kulon, Kecamatan Garut Kota juga wafat pada Jumat, 30 Juni 2023 pukul 03.00 waktu setempat. Ia merupakan salah satu jamaah haji yang masuk kloter 70.
"Jasad ketiga jamaah rencananya akan dimakamkan di Arab Saudi. Insya Alloh husnul khatimah terlebih mereka wafat saat menjalankan ibadah haji," katanya.
Selain tiga orang yang meninggal, Cece juga menyampaikan ada tiga jamaah haji asal Garut yang sedang sakit. Mereka saat ini tengah menjalani perawatan di rumah sakit di Mekkah.
Baca Juga: Kontingen Garut Raih Medali di Ajang Popda Jabar 2023
Menurutnya, ketiga orang yang sakit itu merupakan jamaah dari kloter 46 dan kloter 70. Saat ini mereka masih menjalani perawatan di rumah sakit di kawasan Makkah.
Cece berharap ketiganya sudah sehat saat jadwal kepulangan nanti sehingga bisa kembali ke tanah air bersama para jamaah lainnya. Ia pun meminta seluruh masyarakat Garut untuk ikut mendoakan agar para jamaah haji selalu diberi kesehatan dan kekuatan sehingga bisa menjalankan seluruh rangkaian ibadah haji serta kembali ke tanah air dalam keadaan baik.
Ia juga menyampaikan, hari ini merupakan agenda kepulangan jamaah haji kloter pertama asal Garut. Sekitar pukul 19.00 WIB jamaah dijadwalkan sampai di Asrama Haji Bekasi dan diperkirakan akan sampai di Garut pada Rabu dini hari.
Baca Juga: Talegong jadi Tuan Rumah Pelaksanaan MTQ ke 44 Tingkat Kabupaten Garut 2023
Menurutnya, jamaah yang sakit merupakan jamaah yang usianya sudah tergolong lansia. Jumlah jamaah haji asal Garut yang sudah lansia terbilang banyak.
"Kami sudah antisipasi di lapangan dengan maksimal. Intinya pelaksanaan haji tahun ini sudah luar biasa bagus dan petugas sudah berupaya dengan maksimal, terutama dalam melayani jamaah haji lansia yang jumlahnya cukup banyak," ucap Cece.***
