Longsor dan Pergerakan Tanah di Banjarwangi Garut, 4 Rumah Rusak dan 2 Terancam

- 28 Januari 2024, 19:17 WIB
Salah satu rumah warga di Kampung Selacau RT 04 RW 09, Desa Padahurip, Kecamatan Banjarwangi, Garut yang terancam akibat longsor yang terjadi pada Sabtu, 27 Januari 2024 malam kemarin.
Salah satu rumah warga di Kampung Selacau RT 04 RW 09, Desa Padahurip, Kecamatan Banjarwangi, Garut yang terancam akibat longsor yang terjadi pada Sabtu, 27 Januari 2024 malam kemarin. /kabar-priangan.com/DOK/

Amir juga mengungkapkan, pada waktu hampir bersamaan, di daerahnya juga telah terjadi bencana alam pergeseran tanah. Peristiwa ini menyebabkan sejumlah rumah rusak. 

Baca Juga: Warga Garut Termasuk Mantan Bupati Persoalkan Rehab Pendopo: Dari Mana Uangnya?

"Bencana pergeseran tanah terjadi Kampung Jaringao, Desa Telagasari, pada Sabtu malam sekitar pukul 19.00 WIB. Ini juga merupakan dampak dari tingginya intensitas hujan di daerah Banjarwangi," katanya. 

Menurut Amir, panjang tanah yang bergeser mencapai sekitar 100 meter dengan kedalaman anjlok sekitar 15 centimeter. Di beberapa bagian jiga muncul belahan dengan kedalaman rata-rata 1 meter. 

Peristiwa tersebut, tuturnya, juga telah menyebabkan empat rumah warga terdampak. Dinding rumah mereka retak-retak sehingga menimbulkan kerawanan akan ambruk. 

Baca Juga: Longsor di Cihurip Garut Ancam Rumah Warga

Guna mencegah hal yang tak diharapkan, kata Amir, penghuni dari empat rumah terdampak yang terdiri dari 13 jiwa pun terpaksa dievakuasi. Mereka untuk sementara diungsikan ke rumah sanak saudaranya yang terdekat. 

"Alhamdulillah tidak ada korban jiwa atau pun luka akibat bencana alam longsor maupun pergeseran tanah yang terjadi di wilayah kami ini. Untuk kerugian materi masih belum bisa ditaksir karena masih dalam proses penghitungan," ucap Amir. 

Lebih jauh Amir mengingatkan, pada musim hujan seperti sekarang ini, tingkat kerawanan bencana terutama longsor dan pergerakan tanah di wilayah Banjarwangi sangat tinggi. Oleh karenanya ia menghimbau warga agar selalu hati-hati dan meningkatkan kewaspadaan.***

Halaman:

Editor: Nanang Sutisna


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x