Network
KABAR PRIANGAN - Aksi unjuk rasa menolak kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) digelar Badan Eksekutif Mahasiswa Seluruh Indonesia (BEM SI) di Kawasan Patung Kuda, Jakarta Pusat, Kamis 8 September 2022.
Dikutip Kabar-Priangan.com dari pmjnews.com, Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Endra Zulpan mengatakan pihaknya akan menurunkan sebanyak 8.350 personel untuk pengamanan dan pengawalan aksi mahasiswa tersebut.
"Untuk pengamanan aksi hari ini diterjunkan 8.350 personel, sama seperti kemarin," kata Zulpan.
Zulpan juga mengatakan, selain demo atas penolakan kenaikan BBM di Patung Kuda, Polda Metro Jaya juga mengamankan dan menjaga sejumlah aksi demo di wilayah lain, diantaranya aksi unjuk rasa di depan Gedung KPK, Jalan HR Rasuna Said, Kuningan, Jakarta Selatan.
Sebelumnya, BEM SI menyebutkan menggelar aksi unjuk rasa di Patung Kuda, Jakarta Pusat terkait kenaikan harga BBM. Peserta aksi berkumpul di Perpustakaan Nasional dan long march menuju Patung Kuda.
Dalam upaya mengawal dan pengawalan aksi unjuk rasa ini, Kapolres Jakarta Pusat Kombes Pol Komarudin menyampaikan imbauan kepada masing-masing korlap dari pengunjuk rasa.
Baca Juga: Kasus Dugaan Santri Ponpes Gontor Tewas Dianiaya, Respons MUI: Tingkatkan Pengawasan!
"Kami tentunya pertama melakukan imbauan-imbauan, pola-pola sosialisasi, komunikasi dengan masing-masing korlap (koordinator lapangan) agar kita sama-sama menjaga. Jangan sampai penyampaian aspirasi itu keluar dari ketentuan hukum yang berlaku,” ujar Komarudin, Kamis 8 September 2022.
