Milla juga menyebutkan tidak fokus mengandalkan satu atau dua pemain. Karena itu, untuk menjaga kebugaran pemain ia akan melakukan skema rotasi.
“Saya pikir semua pemain siap tampil. Kalaupun ada pergantian, itu untuk rotasi supaya kebugaran pemain tetap terjaga," ujar pelatih asal Spanyol yang pernah menangani Timnas Indonesia tersebut.
Baca Juga: Cara Mencari Channel TV Digital Polytron, LG, dan Sharp Secara Manual yang Hilang di Set Top Box
Pada kompetisi dengan format gelembung (bubble) yang digelar lagi setelah Tragedi Stadion Kanjuruhan Malang ini, Persib dan tim-tim lainnya dihadapkan pada rapatnya jadwal pertandingan. Dalam kurun waktu kurang dari sepekan, tim peserta harus memainkan dua pertandingan
Milla mengakui timnya akan menghadapi situasi yang tidak mudah selama sisa putaran pertama ini, walaupun pihaknya tak bisa menghindari hal tersebut. “Bermain dengan jarak waktu setiap tiga atau empat hari bukanlah hal yang mudah. Tapi, kami tidak bisa menghindari ini," ujarnya.
"Sebab, ini bukan hanya masalah bagi tim kami. Tapi, dengan kondisi seperti ini, kami berusaha terus melakukan penyesuaian," ucap eks pemain Barcelona, Real Madrid, dan Valencia tersebut.
Namun, rapatnya jadwal pertandingan tak dijadikannya sebagai alasan tidak tampil maksimal. Milla menegaskan, skuadnya siap mengerahkan kemampuan terbaik untuk mempertahankan tren kemenangan.
Timnya pun meminta anak-anak asuhannya selalu siap dalam menghadapi seluruh laga Liga 1. "Yang penting melakukan latihan recovery dan istirahat yang bagus untuk para pemain. Kami harus lebih fokus untuk mempersiapkan tim ini dengan sebaik-baiknya," ujarnya.*