KABAR PRIANGAN - Seorang guru yang berdinas di SMAN 1 Sariwangi Kabupaten Tasikmalaya, Nova Irawan, meninggal dunia pada Sabtu 10 April 2021.
Saat itu, ia tengah mengikuti Lokakarya Calon Guru Penggerak yang dilaksakan di Hotel City, Jalan Sukalaya Barat, Cihideung, Kota Tasikmalaya.
Kronologisnya, begitu tiba di Hotel City tempat kegiatan, Nova--demikian ia disapa, mengatakan kepada rekannya jika ia merasakan pusing dikepalanya.
Baca Juga: Lokakarya Guru Penggerak Angkatan ke-2 Kabupaten Tasikmalaya, Menuju 'Guru Indonesia Hebat'
Baca Juga: Pembebasan Lahan 3 Seksi Tol Cisumdawu, Rampung 80 Persen
"Namun tak lama berselang ia langsung tergeletak dan pingsan dekat parkiran," ujar salah seorang peserta calon guru penggerak, seperti diutarakan kembali oleh Irvan Kristivan guru SDN Sukamulya, Bungursari, Tasikmalaya kepada Kabar Priangan, Minggu 11 April 2021.
Pada saat itu juga Nova mendapat penangan medis. Namun sayang Nova tak dapat tertolong dan meninggal dunia pada hari itu. Dugaan sementara Nova meninggal karena serangan jantung.
Kabar kematian guru yang mengajar di SMAN 1 Sariwangi itu, beredar luas di sosial media (sosmed), terutama di grup-grup medsos di kalangan insan pendidikan.
Baca Juga: Pameran Tunggal Lukisan Selvi Noviyanti Guru SDN 1 Pengadilan Kota Tasikmalaya
Baca Juga: Ternak Sapi Perah Kembali Bergairah, Potensi Bisnis Produksi Keju Terbuka Lebar
Mereka merasa terkejut atas kepulangan teman sejawatnya sekaligus rekan seperjuangannya. Nova yang kelihat sehat tiba-tiba pulang untuk selamanya.
"Tentu saja kami amat terkejut atas meniggalnya Pak Nova. Beliau guru hebat yang telah lulus tahap seleksi Calon Guru Penggerak (CPG). Untuk lolos seleksi CPG itu tidak mudah. Tapi Allah telah memanggilnya. Semoga Almarhum diterima di Sisi-Nya," ujar Irvan.
Ucapan duka cita juga datang dari Ketua PGRI Cabang Kawalu, Tasikmalaya Helatini.
"Innaillahi wainna illaihi rojiun, gugur satu calon guru pengerak, guru terbaik milik bangsa, Nova Irawan, S.Pd., M.Pd., guru SMAN 1 Sariwangi Kab. Tasikmalaya. Semoga almarhun diterima segala amal ibadahnya, diampuni segala kekhilafannya, dan keluarga yang ditinggalkan diberi ketabahan. Amin YRA," ucapnya.***
i
.