Julukan sekolah ramah anak itu tentunya satuan pendidikan itu berarti sudah menjalankan program anti perundungan. Salah satunya jangan ada kekeresan seksual, bulling dan kekerasan lainnya.
Baca Juga: Atlet Asal Garut Wakili Indonesia di Para Games XI 2022 untuk Cabor Renang
"Pokoknya jenis kekerasan sangat dihindari makanya kami di SMPN 1 itu amanat itu berat tapi Alhamdulillah hal itu bisa dihilangkan," ucapnya.
Aceng menuturkan, salah satu gambaran sekolah ramah anak itu di antaranya memisahkan tempat wudhu, WC laki laki dan perempuan. Selanjutnya, sebelum siswa datang guru sudah ada di sekolah menyambutnya.
"Di sini kebiasan kami dan bapa ibu guru mulai pukul 05.45 sudah siap menunggu anak anak datang. Nah itu salah satunya. Jadi kami terus akan bekerja keras bagaimana satuan pendidikan menciptakan lingkungan ramah anak," ujarnya.***