Akun WhatsApp Anda Dibajak? Simak Cara Mengatasinya

15 Agustus 2022, 09:30 WIB
Ilustrasi cara mengatasi aplikasi Whatsapp yang dibajak. /Antara/

 

KABAR PRIANGAN - WhatsApp adalah aplikasi yang pling banyak digunakan oleh berbagai kalangan dalam berkomukasi satu dengan yang lainnya.

Untuk menjaga keamanan pada saat berkomunikasi, pihak WhatsApp terus berusaha untuk memberikan keamanan dan menjaga privasi penggunanya, yakni dengan menciptakan enkripsi end-to-end.

Ketika terenkripsi secara end-to-end, pesan pribadi dan panggilan Anda diamankan. Jadi, tidak seorang pun di luar chat Anda, termasuk WhatsApp, yang dapat membaca atau mendengarkannya.

Baca Juga: Berbagai Lokasi untuk Memperingati HUT RI ke 77, Tanggal 17 Agustus 2022. Di Puncak Gunung hingga Tengah Laut

Walaupun demikian pada kenyataannya masih ada celah untuk orang yang ingin melihat isi percakapan Anda (pembajakan) apalagi jika akun Anda terhubung dengan multi perangkat.

Jika anda kerap login di versi browser, lakukan pengecekan siapa tahu ada orang yang mengintip aktivitas Anda pada saat berkomunikasi dan berkirim pesan.

Untuk mengetahui apakah whatsapp ini dibajak, ada tanda-tanda yang menunjukkan bahwa WhatsApp Anda telah dibajak orang lain.

Baca Juga: Petikan Teks Proklamasi yang Dibacakan Ir. Soekarno pada 17 Agustus 1945, Selalu Dibaca pada HUT RI

Berikut adalah ulasan mengenai tanda-tanda aplikasi Whatsapp anda telah dibajak dan cara untuk mengatasinya, dikutip kabar-priangan.com dari pikiran-rakyat.com.

1. Muncul Pesan Kode OTP
Jika Anda menerima kode semacam ini, umumnya berupa kombinasi angka. One Time Password atau OTP merupakan lapisan verifikasi keamanan saat seseorang akan mengakses layanan digital termasuk WhatsApp.

Apabila Anda menerima notifikasi kode ini, kemungkinan ada orang lain yang sedang berusaha masuk ke akun WhatsApp Anda.

Baca Juga: Menyambut Hari Kemerdekaan HUT RI ke-77 Tahun, Warga Bojongsari Kota Tasikmalaya Gelar Perlombaan Lebih Awal

Lalu, waspadai jika ada tautan asing yang mengarahkan untuk membuka WhatsApp. Link ini biasanya merupakan metode versi baru untuk mengambil alih akun Anda.

2. WhatsApp Logout Mendadak
Jika sedang melakukan percakapan chat lalu tiba-tiba aplikasi logout sendiri, kemungkinan ada orang lain yang mengakses WhatsApp melalui perangkat baru.

Hal ini biasanya terjadi ketika Anda menggunakan nomor WhatsApp yang sudah tidak aktif lagi.

Baca Juga: Sumur Cikahuripan Baregbeg Ciamis, Kerap Didatangi Peziarah, Konon untuk Menyembuhkan Berbagai Penyakit

Hal tersebut karena provider mungkin saja telah mendaur ulang nomor untuk dijual kembali dan digunakan oleh orang lain.

Antisipasi terhadap hal ini yaitu dengan segera mengganti nomor WhatsApp dengan nomor yang aktif.

3. Status Online padahal Sedang Tidak Aktif
Untuk melakukan pengetesan, caranya bisa meminjam ponsel orang yang ada di kontak Anda kemudian buka ruang obrolan WhatsApp Anda.

Baca Juga: Bertahun-tahun Tak Kunjung Diperbaiki, Jalan Penghubung Ciamis-Pangandaran di Banjaranyar Kian Rusak Parah

Pada saat yang bersamaan, tutup aplikasi WhatsApp di ponsel anda.
Perhatikan keterangannya, apakah terus menerus online?

Jika demikian, bisa jadi ada orang lain yang sedang mengakses WhatsApp Anda dengan perangkat lain.

Jika menemukan hal ini, segera ganti password dan nyalakan two step verification untuk langkah keamanan.

Baca Juga: Memprihatinkan, Warga Tasikmalaya Menyebut Kontribusi Anggota DPD RI dari Jabar Selama Ini Tak Terasa

4. Muncul Pesan Asing
Jika anda pernah mendapatkan sebuah pesan terkirim padahal tidak mengirim pesan tersebut, anda perlu waspada.

Karena, kemungkinan ada orang lain yang mengakses akun anda.
Pada umumnya, ciri pesan misterius ini akan kelihatan karena nama kontak tujuan berubah posisi di atas.

Lakukan pula pemeriksaaan ruang obrolan yang terarsip, siapa tahu pembajak memanfaatkan pesan lama yang jarang Anda buka.

Baca Juga: 10 Ucapan Selamat Memperingati Hari Kemerdekaan Indonesia ke 77, Tanggal 17 Agustus 2022

5. Pesan Centang Biru padahal Belum Terbaca
Anda perlu memastikan bahwa pengaturan centang biru di akun Anda sudah aktif.

Jika sudah, perhatikan ketika ada pesan masuk, apakah ada notifikasi angka di ruang obrolan.

Lalu, periksa juga dari akun lain dengan mengirimkan pesan berbatas waktu.

Apakah pesan tersebut centang biru, padahal tidak sedang mengakses
WhatsApp.

Baca Juga: Peringatan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia 17 Agustus, Diatur Dalam UU No 24 Tahun 2009

Jika begitu, berarti si pembajak membuka pesan lalu membacanya.

Lantas bagaimana cara mengamankan akun WhatsApp agar tidak disadap.

Caranya yakni dengan mengaktifkan fitur keamanan aplikasi. Nyalakan akses fingerprint atau password untuk dapat membuka aplikasi.

Fitur ini telah tersedia dari WhatsApp dan bisa Anda akses melalui Pengaturan > Privasi > Kunci Sidik Jari.

Baca Juga: Heboh! Pria Paruh Baya Asal Desa Cipanas Sumedang, Ditemukan Meninggal di Tengah Sawah

Lalu, nyalakan fitur 'Two Step Verification'. Fungsi dari fitur ini untuk verifikasi tambahan yang diperlukan ketika seseorang login WhatsApp pada perangkat baru.

Saat login, pembajak butuh memberikan akses verifikasi lewat ponsel yang terhubung.

Cara mengaktifkannya, buka Setting > Account > Two Step Verification.

Jika sudah terlanjur dibajak dan ingin mengurangi risiko kerugian. Segeralah ajukan penghapusan akun pada pihak WhatsApp.

Baca Juga: Salman Rushdie Si Penghina Nabi Ditikam 15 Kali Diatas Panggung, Organ Vital Rusak Berat

Kirim pesan ke alamat email support@whatsapp.com.

WhatsApp akan memberikan waktu 30 hari sebelum akun benar-benar dihapus.***

Editor: Dede Nurhidayat

Tags

Terkini

Terpopuler