KABAR PRIANGAN - Anggota Komisi IV DPR RI, Dedi Mulyadi mendorong pemerintah agar membantu para peternak ikan untuk mengelola sentra-sentra pakan di wilayahnya masing-masing.
Karena dengan mampu mengelola pakan ikan sendiri, maka problematika utama para peternak ikan akan teratasi dan akan membuat para peternak ikan makmur.
Hal itu dikatakan Dedi Mulyadi saat rapat kerja komisi dengan Menteri Kelautan dan Perikanan RI, Sakti Wahyu Trenggono di ruang sidang DPR RI, Senin, 23 Agustus 2021.
Baca Juga: Satreskrim Polres Sumedang Ringkus 7 Pelaku Pengeroyokan
Menurut Dedi, masalah utama para paternak ikan, baik peternak ikan keramba maupun kolam adalah mahalnya harga pakan.
“Kemudian produksi meningkat, harga ikannya jatuh. Itu yang selalu berakibat kemiskinan, bangkrut,” kata mantan Bupati Purwakarta dua periode ini.
Karena menurut Dedi, kalau bicara tentang pakan, itu bicara persoalan industri, bicara kelompok yang sangat menguasai regulasi pakan, baik pakan ikan maupun pakan ternak lainnya,” katanya.
Baca Juga: PPKM Diperpanjang, Cek Syarat Perjalanan Menggunakan Kereta Api Berlaku Mulai 24 Agustus 2021
Dan lanjut Dedi, berbicara soal pakan pun itu berbicara soal komoditi yang memang menghasilkan uang yang berlimpah dalam setiap waktu.
“Saya berikan beberapa titik wilayah, misalnya yang kaya dari peternakan ikan itu bukan petaninya tapi yang kaya adalah juragan pakannya,” katanya.
Dia ini, yaitu juragan pakan ini menguasai distribusi pakan, juga menguasai distribusi benih dan juga menguasai distribusi penjualan ikannya.
Baca Juga: Charlie Watts, Drummer The Rolling Stone Tutup Usia di Umur 80 Tahun
“Tiga hal ini dia kuasai semua, jadi sampai kapanpun gak bisa mereka (para petani-red) menjadi kaya, karena yang kaya adalah juragan pakan. Petani tetap miskin,” katanya.
Makanya menurut Dedi, untuk membuat petani ikan sejahtera dengan usaha yang digeluti, pemerintah harus mendorong agar para petani ikan mengelola sentra-sentra pakan di wilayahnya masing-masing.***