Jelang Musda KAHMI Tasikmalaya, Nama-nama Bakal Calon Ketua Mulai Muncul

25 Maret 2022, 20:40 WIB
Suasana sarasehan yang digelar KAHMI Tasikmalaya di Ponpes Fajrul Islam Tasikmalaya, Rabu, 23 Maret 2022.* /Kabar-Priangan.com/Istimewa

KABAR PRIANGAN - Sejumlah pengurus dan anggota Majelis Daerah Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (KAHMI) Tasikmalaya bakal bersaing memperebutkan kursi Presidium KAHMI Tasikmalaya periode 2022-2027.

Hal itu seiring bakal digelarnya Musda KAHMI Tasikmalaya 2022 di Sekretariat KAHMI Tasikmalaya, Jalan Nonoeng Tisnasaputra, Kota Tasikmalaya, Sabtu 26 Maret ini.

Sampai penutupan masa pendaftaran bakal calon ketua KAHMI Tasikmalaya, tokoh mulai Yono Haryono, Ajat Sudrajat, Asep Wildan, Ardi Ardiansyah, Tete Sihabudin, Imih M. Munir, Cepi Triana Sapari, Syarif Hidayat, Arif Rifandi, Ido Garnida masuk kandidat pengganti Dr. Abdul Haris itu.

Baca Juga: Rakernas PBNU di Cipasung Tasikmalaya, KH Abun: Teringat Ketika Muktamar ke-29 NU yang Sangat Menegangkan

Sebanyak 10 bakal calon tersebut ramai diperbincangkan dalam kegiatan Sarasehan Pra-Musda KAHMI Tasikmalaya di Ponpes Fajrul Islam, Rabu, 23 Maret 2022 lalu. Selain membahas suksesi kepemimpinan di tubuh KAHMI Tasikmalaya, sarasehan diikuti sejumlah aktivis gaek.

Mulai Asep Ilyas, Dadi Abidarda, Ajat S, Yayat R. Robby, Ilham dan belasan anggota KAHMI lainnya banyak mencetuskan rencana program dan rekomendasi yang perlu dilakukan selama lima tahun ke depan.

"Memang topik soal siapa yang berpeluang melanjutkan estafet kepemimpinan juga jadi topik hangat saat sarasehan. Tapi jelasnya ketua panitia musda yang lebih tahu," kata H. Engkos Kosasih, M.Pd, salah seorang panitia sarasehan yang dihubungi Jumat 25 Maret 2022.

Baca Juga: Ketua Umum PBNU Lantik PCNU Kabupaten Tasikmalaya, Mengimbau Bekerja dan Bantu Masyarakat Pelosok

"Sebab substansi sarasehan lebih pada bagaiman formulasi eksistensi KAHMI Tasikmalaya dalam membangun kemitraan dalam menyukseskan program pembangunan di Kota Tasikmalaya dan Kabupaten Tasikmalaya," ucap Engkos.

Salah satu poin rekomendasi mereka diantaranya agar pendirian Cabang Penuh HMI Cabang Kabupaten Tasikmalaya segera diproses. Hal itu penting agar perhatian para aktivis HMI lebih fokus di satu wilayah.

Setelah Tasikmalaya menjadi dua wilayah otonom sejak lebih dua dasawarsa, Cabang HMI Tasikmalaya masih satu dan bermarkas di wilayah Kota Tasikmalaya.

Baca Juga: Pelaku Curanmor di Garut Lari ke Hutan Jatuh di Tebing, Hampir Diamuk Massa

"Ya pendirian HMI Kabupaten Tasikmalaya menjadi sebuah keniscayaan untuk segera diproses. Sehingga fokus untuk mendorong kemitraan dalam, upaya mensukseskan program Pembangunan di Kab. Tasikmalaya lebih maksimal, " kata Engkos.

Di samping itu, SDM anggota KAHMI Tasikmalaya diharapkan lebih berperan aktif dan kreatif baik di eksekutif, legislatif maupun di lembaga-lembaga formal maupun nonformal lainnya.

"Kontrol sosial terhadap kebijakan pemerintah khususnya di Kota Tasikmalaya dan Kabupaten Tasikmalaya lebih dipertajam," ucapnya.*



Editor: Arief Farihan Kamil

Tags

Terkini

Terpopuler