KABAR PRIANGAN - Kelompok pencuri di Desa Limbangan Barat, Kecamatan Limbangan, Garut mengelabui korbannya dengan berpura-pura menjadi petugas Perusahaan Listrik Negara (PLN).
Akibatnya, warga pun terkecoh dan barang berharga milik mereka raib diembat pencuri. Kasus ini pun kini tengah ditangani pihak kepolisian setelah sebelumnya warga melaporkan kejadian tersebut.
"Tadi siang, kebetulan listrik rumah di kampung ini padam. Secara kebetulan ada tiga orang yang mengaku sebagai petugas dari PLN yang ingin melakukan pemeriksaan sehingga kami percaya begitu saja" ujar Yuli, salah seorang warga Kampung Lio.
Baca Juga: Atlet Asal Garut Raih Medali Emas dan Perak di Ajang Asean Paragame ke XI Solo 2022
Dikatakannya, aksi pencurian yang dilakukan tiga orang lelaki yang mengaku petugas PLN itu terjadi sekitar pukul 11.00 WIB. Saat itu petugas PLN gadungan itu menyuruh dirinya yang saat itu tengah mengasuh anak-anak di rumah korban untuk memeriksa rumah tetangga sehingga di dalam rumah hanya tinggal anak kecil.
Ternyata hal itu menurut Yuli hanya modus dari para pelaku agar dirinya keluar dari rumah. Dengan demikian, mereka lebih leluasa mencari dan mengambil barang berharga di dalam rumah untuk dicuri.
Yuli mengaku dirinya tak bisa mengenali wajah dari ketiga pelaku karena saat itu mereka memakai masker. Namun ia masih ingat salah satu pelaku mengendarai sepeda motor matik Yamaha Fino, serta memakai jaket dan celana jeans warna biru.
Sementara itu, pemilik rumah, Enung, mengaku sedang tidak berada di rumah saat aksi pencurian terjadi. Ia pun mendapatkan informasi dari salah satu tetangganya jika rumahnya telah dimasuki pencuri yang mengaku sebagai petugas PLN.
"Saya tidak tahu pasti kejadiannya seperti apa karena saat itu saya sedang tidak di rumah. Hanya dari informasi yang saya dengar, pencuri itu mengaku sebagai petugas PLN yang akan melakukan pengecekan karena listrik di kampung kami termasuk di rumah saya sedang padam," kata Enung.
Ia pun menyampaikan, akibat aksi para pencuri itu, tiga buah handphone yang ada di dalam rumahnya hilang dibawa kabur pencuri. Akibatnya, ia mengalami kerugian sebesar Rp5 juta.
Baca Juga: Tangani Kasus Peretasan Website Resmi Milik Kejari Garut, Polres Berkoordinasi dengan Mabes Polri
Disampaikan Enung, handphone yang hilang yakni milik suaminya seharga Rp2 juta serta dua handphone milik anak-anaknya yang masing-masing seharga Rp1,5 jutaan.
Diharapkannya, polisi bisa secepatnya menangani serta mengungkap kasus pencurian yang terjadi di rumahnya itu.
"Mudah-mudahan polisi bisa segera menangkap para pelaku dan menghukumnya. Kalau tidak, saya khawatir mereka mengulangi perbuatannya sehingga akan jatuh korban lagi," harap Enung.
Baca Juga: Duta Anti Pungli Garut Sebut Program PTSL Berpotensi Rawan Pungli
Pelaku pencurian di salah satu rumah warga di Kampung Lio, Desa Limbangan Barat, Kecamatan Limbangan itu sempat terekam CCTV yang terpasang di depan rumah salah seorang warga. Dalam rekaman video di CCTV itu, terlihat orang dengan ciri-ciri seperti diungkapkan Yuli, melintas di jalan yang berada di depan rumah pemilik CCTV.
"Begitu mendengar ada warga yang menjadi korban pencurian, saya langsung mengecek CCTV yang ada di depan rumah. Dalam rekaman terlihat ada seorang pengendara motor yang melintas dengan ciri-ciri seperti dilihat Yuli," ucap Ajat, pemilik CCTV.
Diungkapkannya, dalam rekaman CCTV, ada seorang pengendara sepeda motor Yamaha Fino yang mengenakan jaket serta celana jeans warna biru. Orang tersebut terlihat mengendarai kendaraannya dengan kecepatan tinggi.
Baca Juga: Oknum Pelajar di Garut jadi Bandar Narkoba, KCD Kaget dan Prihatin
Masih menurut Ajat, orang itu pun terlihat datang dari arah yang sama dengan lokasi rumah Enung. Ia dan warga lainnya merasa yakin jika orang yang terekam CCTV itu merupakan orang yang sama yang telah melakukan pencurian di rumah Enung.
Senada dengan yang dilontarkan Enung, Ajat pun berharap pelaku bisa secepatnya ditangkap polisi agar tak sampai melakukan kejahatan yang sa di tempat lain.
Hingga berita ini dibuat, belum ada keterangan resmi dari pihak kepolisian.***