Sekda Klarifikasi Soal Penempatan Foto Para Mantan Bupati Garut yang Dikritik Warga

26 Maret 2024, 17:58 WIB
Sekda Garut Nurdin Yana klarifikasi terkait pemasangan foto para mantan Bupati Garut. /kabar-priangan.com/DOK/

KABAR PRIANGAN - Menanggapi pemberitaan mengenai peletakan foto para mantan Bupati Garut pertama hingga periode Rudy Gunawan yang dinilai tidak etis dan terkesan merendahkan para tokoh yang berjasa dalam pembangunan Kabupaten Garut, Sekda Garut, Nurdin Yana menegaskan, bahwa anggapan itu tidak benar.

"Pak Warjita (Budayawan yang mengomentari peletakan foto) menyitir seolah kami Pemda memarginalkan fungsi para tokoh dengan menempatkan foto di posisi itu," katanya.

Sekda mengklarifikasi bahwa penempatan foto para mantan Bupati Garut ini sudah dipasang sejak awal tahun 2023 menjelang Hari Jadi Garut. 

Baca Juga: Dua Orang Tewas Dalam Kecelakaan Lalu Lintas di Jalur Nagreg-Limbangan Garut

Hal ini dimaksudkan untuk mensosialisasikan sekaligus memperkenalkan wajah wajah para pemimpin Garut .

Menurut Sekda, hal ini sangat dimungkinkan karena Alun-alun Garut Kota merupakan fasos dan fasum yang banyak didatangi masyarakat. 

"Jadi tidak benar bahwa kami meletakkan di posisi itu, diniati untuk memarginalkan ketokohan mereka. Kami pun mengakui ada kehilapan terkait tidak adanya penulisan identitas mereka," ucapnya. 

Baca Juga: Diduga Jatuh dari Atap GOR, Buruh Bangunan di Garut Ditemukan Tewas

"Sekali lagi perlu diklarifikasi, Pak Pj Bupati tidak tahu menahu perihal penempatan itu dan kita tidak dalam kapasitas memarginalkan mereka, tapi karena melihat space yang bisa diakses itu hanya di situ," tuturnya.

Dikatakan Sekda, sebagai bentuk bukan niat memarginalkan para tokoh penting Garut itu, terbukti foto-foto yang diletakan di area Alun-alun itu diletakan dalam bingkai yang aman dan tidak mudah dijangkau.

Namun diakuinya, foto-foto tersebut tidak disertai dengan identitas masing-masing.

Baca Juga: Sejarawan Garut Sesalkan Pihak yang Memasang Foto Para Mantan Bupati di Tempat tak Layak

Kaji Ulang

Karenanya pihaknya berjanji untuk mengkaji ulang penempatan foto tersebut agar tidak menjadikan kontroversi di masyarakat.

"Kalaupun hari ini hal itu ada yang mempersoalkan, insya Alloh akan kami komunikasikan dengan para pihak, dimana kira-kira penempatan yang lebih representatif," katanya.

Selain itu, pihaknya menyampaikan permohonan maafnya karena foto-foto tersebut tidak disertai dengan penamaan, atau identitas masing-masing bupati tersebut.

Baca Juga: Warga Protes, Foto-foto Mantan Bupati Garut Dipasang di Bawah Tribun Alun-alun

"Mohon maaf jika hal ini mengganggu dan kami akan lakukan penamaan atau title di masing-masing foto," pungkasnya.

Perlu diketahui, hingga hari ke tiga setelah pemuatan berita itu muncul ditengah masyarakat. Kasus foto foto mantan bupati Garut tersebut menjadi buah bibir.***

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Editor: Nanang Sutisna

Tags

Terkini

Terpopuler