Walau Berjuluk 'Kota Santri', Tak Ada Aturan Wajib Hijab Untuk Siswa di Kota Tasikmalaya

- 5 Februari 2021, 20:11 WIB
Kepala Dinas Pendidikan Kota Tasikmalaya, Budiaman Sanusi
Kepala Dinas Pendidikan Kota Tasikmalaya, Budiaman Sanusi /Asep MS/

KABAR PRIANGAN - Dinas Pendidikan Kota Tasikmalaya memastikan tak ada aturan yang mewajibkan siswa-siswi untuk menggunakan seragam tertentu yang identik dengan agama, termasuk penggunaan jilbab. 

Aturan terkait pemakaian seragam di Kota Tasikmalaya dinilai selalu merujuk pada aturan secara nasional.

Hal itu ditegaskan Kepala Dinas Pendidikan Kota Tasikmalaya, Budiaman Sanusi menanggapi adanya sekolah yang mewajibkan siswanya menggunakan seragam tertentu.

Baca Juga: Innalillahi, Nakes Terpapar Korona di Garut Gugur, Isterinya juga Nakes Terbaring Lemah di Rumah Sakit

"Kalau di kita tidak ada aturan yang mewajibkan atau melarang siswi menggunakan jilbab. Selama ini, kita selalu mengikuti aturan secara nasional," ujarnya kepada wartawan, Jumat (05/2/2021).

Termasuk lanjut dia, untuk siswa muslim pun tidak pernah ada sekolah yang memaksakan berbusana muslim.

"Jadi yang mau berbusana muslim silakan, yang tidak juga tidak dipaksa. Yang penting sopan dan sesuai ketentuan sekolah," katanya.

Baca Juga: Mati Lampu Nyalakan Lilin, Dua Rumah Ludes Terbakar

Budiaman juga mencontohkan, tak semua siswa di sekolah umum menggunakan jilbab.

"Jangankan pemaksaan kepada siswa non-Muslim, siswi Muslim di Kota Tasikmalaya juga ada yang tak memakai jilbab tidak apa-apa, meski kecil jumlahnya," terang Budiaman.

Pemakaian seragam siswa di Kota Tasikmalaya secara umum mengikuti aturan nasional. Namun, khusus untuk penggunaan seragam batik disesuaikan dengan identitas lokal.

Menurut Budiaman, meski berjuluk "Kota Santri", Tasikmalaya juga menjunjung tinggi kebhinekaan. Sebab, pada dasarnya Indonesia bukan negara Islam.

Baca Juga: Begal Mengaku Polisi di Banjar, Tusuk Dada Korban Lantas Rampas Motor dan Dua Hape

Alhasil, aturan yang dibuat menjunjung kebhinekaan.

"Jangankan untuk non-muslim, yang muslim tak pakai jilbab juga tak ada sanksi apapun. Itu hak pribadi, kepercayaan terhadap agama masing-masing," kata dia.

Ia juga meminta pihak sekolah tak mengeluarkan aturan terkait penggunaan seragam yang mengarah pada identitas agama tertentu.

"Alhamdulillah sampai saat ini di Kota Tasik belum terdegar kasus-kasus seperti itu," kata dia.***

Editor: Teguh Arifianto


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah