Apes, Ketangkap Polisi Gegara Curi Kendaraan Padahal Esoknya Mau Nikah

- 21 Maret 2021, 19:47 WIB
Nasib sial dialami dua orang tersangka pencurian kendaraan bermotor yang berhasil ditangkap oleh Polsek Ciamis. Diketahui salah satu tersangka, berdasarkan informasi dari pihak keluarga, ternyata hendak menikah Selasa besok.
Nasib sial dialami dua orang tersangka pencurian kendaraan bermotor yang berhasil ditangkap oleh Polsek Ciamis. Diketahui salah satu tersangka, berdasarkan informasi dari pihak keluarga, ternyata hendak menikah Selasa besok. /kabar-priangan.com/Agus Pardianto/

KABAR PRIANGAN - Ada sisi yang menarik dari dua pelaku pencurian belasan mobil yang ditangkap jajaran Polsek Ciamis beberapa waktu lalu.

Dimana dari dua pelaku tersebut itu salah satunya hendak menikah dalam hitungan hari, sedangkan satunya lagi seorang residivis yang mendapatkan asimilasi.

Hal tersebut diungkapkan Kapolsek Ciamis Kompol Nia Kurnia, SH, MH, yang menetapkan mereka menjadi tersangka kasus pencurian di wilayah hukum Ciamis.

"Dari dua pelaku pencurian tersebut, seorang residivis berinisial H mendapat asimilasi hukuman, sedangkan seorang lagi adalah HM, ternyata hendak menikah Selasa 23 Maret 2021 nanti," ucapnya, Minggu 21 Maret 2021.

Baca Juga: Satreskrim Polsek Ciamis Bekuk Pencuri Spesialis Kendaraan dengan Barang Bukti 8 Unit Mobil Berbagai Merk

Pelaku pencurian yang hendak menikah tersebut terungkap jika dirinya terkena penyakit kelamin (sifilis).

Karena itu saat ini pihaknya berupaya menangani dengan cara memanggil dokter supaya mendapat pengobatan.

"Saya juga kaget, ada pihak keluarga tersangka datang dan mengatakan jika tersangka katanya hendak menikah," tuturnya.

Nia menyebutkan, pihaknya akan mengizinkan tersangka menikah, namun melarang melaksanakan proses pernikahan diselenggarakan di kampungnya di Panawangan.

Baca Juga: Duh Miris! Kecanduan Game Online Penyebab 11 Pelajar di Tasikmalaya Nekat Lakukan Aksi Pencurian

"Kalau menikah di Mapolsek Ciamis silahkan dengan sederhana, tinggal bawa penghulu ke sini namun tidak membawa tamu banyak dan menerapkan protokol kesehatan," urainya.

para tersangka yang terbilang profesional ini, dimana hanya membutuhkan waktu tiga menit membawa kabur mobil incarannya tersebut, diharapkan Nia agar lebih waspada bagi masyarakat.

"Mereka spesialis pencurian mobil bak terbuka, namun mereka mulai merambah mencuri mobil Kijang juga. Rata-rata mereka menjual mobil perunitnya Rp 45 juta. Bagi masyarakat agar tetap waspada, pakai kunci ganda atau kunci rahasia, pasang GPS agar mudah terlacak," pungkasnya.***

Editor: Teguh Arifianto


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah