Tenggelamnya Kapal Kayu di Teluk Jakarta, YLKI: Narasi Penumpang Tak Bisa Berenang, Konyol

- 22 Maret 2021, 22:30 WIB
Ketua Pengurus Harian Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia (YLKI) Tulus Abadi
Ketua Pengurus Harian Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia (YLKI) Tulus Abadi /DOK PRIBADI/

Karena itulah YLKI mendesak Gubernur DKI Anies Baswedan mengatasi persoalan tersebut.

"Jika Gubernur memang peduli dengan angkutan publik, jangan hanya MRT dan Transjakarta yang diurusi dan diperhatikan," ujar mantan aktivis pers kampus Majalah Mahasiswa Fakultas Hukum Unsoed Pro Justitia tersebut.

Baca Juga: Diserobot Saat Gunakan Lapang Dadaha, Klub Sepak Bola Tasik Raya FC Layangkan Surat Protes

YLKI juga mendesak Kemenhub khususnya Direktorat ASDP untuk mengatasi hal ini. Pihaknya tak ingin kejadian seperti ini terulang.

"Jangan biarkan nyawa warga Kepulauan Seribu jadi taruhannya. Mendapatkan angkutan umum yang layak, aman dan selamat adalah hak semua warga negara," ujar pria asal Kabupaten Purworejo Jawa Tengah itu.

Baca Juga: Berdasarkan Permentan RI, Harga Pupuk Subdisi Alami Kenaikan

Sebelumnya, dalam keterangannya, Kepala Dinas Penerangan Angkatan Laut Laksamana Pertama TNI Julius Widjojono mengatakan, diantara korban meninggal dunia dalam kecelakaan itu karena tidak bisa berenang dan ada juga yang terhimpit bagian kapal.

"Satu (korban) tidak bisa berenang, dua terjepit di kapal," kata Julius, Minggu 21 Maret 2021.***

Halaman:

Editor: Zulkarnaen Finaldi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah