BPBD Ingatkan Saat Musim Pancaroba, Waspadai Potensi Bencana Alam

- 20 April 2021, 02:32 WIB
ilustrasi bencana alam
ilustrasi bencana alam /Pexels/George Desipris/

KABAR PRIANGAN - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Garut mengingatkan bahwa ancaman bencana tidak hanya terjadi saat musim hujan.

Potensi bencana di Garut juga terdapat pada peralihan musin atau pancaroba sehingga warga tetap diminta untuk waspada.

"Tak hanya saat musim hujan, ancaman bencana di Garut ini juga terdapat pada saat pancaroba atau pergantian musim. Oleh karena kami tetap ingatkan agar semua pihak tetap menjaga kewaspadaan," ujar Kepala Bidang Pencegahan dan Kesiapsiagaan BPBD Kabupaten Garut, Tubagus Agus Sofyan, Senin 19 April 2021.

Baca Juga: Warga Pangandaran Diimbau Waspadai Bibit Siklon Tropis 94W

Dikatakan Tubagus, pada saat pancaroba seperti saat ini, kondisi cuaca tak menentu. Ini harus menjadi perhatian dan diwaspadai karena bencana alam masih bisa terjadi kapan saja.

Kewaspadaan menurutnya bukan hanya harus dilakukan pemerintah akan tetapi juga semua kalangan termasuk masyarakat.

Dampak dari pancaroba maupun ancaman siklon tropis tak boleh diabaikan akan tetapi harus ada kesiapsiagaan dalam upaya pencegahan dan penanggulangnnya.

Baca Juga: IPDN Gelar Stadium General, Bahas Strategi Pemenangan Pilkada dan Penanganan Covid 19

Ia menuturkan, ada sejumlah ancaman bencana yang harus diwaspadai saat ini di antaranya gelombang tinggi, angin kencang, banjir, dan longsor.

Di wilayah Kabupaten Garut, ada banyak daerah yang memiliki potensi terhadap bencana tersebut.

Diungkapkan Tubagus, musim pancaroba diperkirakan akan berlangsung hingga bulan Mei. Potensi bencana yang paling dikhawatirkan dalam kondisi cuaca seperti sekarang ini adalah terjangan angin kencang dan juga longsor.

Baca Juga: Bupati Garut Lantik Bambang Hafid Sebagai Kasatpol PP, dan Satria Budi Kapala BPBD

"Untuk terjangan angin kencang ancamannya tersebar hampir di seluruh wilayah. Sedangkan untuk ancaman bencana lam longsor, paling tinggi terdapat di wilayah selatan meski potensinya juga tersebar di semua wilayah," katanya.

Tubagus pun mengimbau kepada warga termasuk para pengguna jalan di wilayah selatan agar senantiasa hati-hati apabila terjadi hujan atau pascahujan
yang cukup deras.

Kontur tanah yang labil di sebagian besar kawasan di selatan Garut sangat rawan terhadap bencana longsor.

Baca Juga: Uji Coba Belajar Tatap Muka di Garut Sukses, Bupati dan Wakil Bupati Puas 

Masih menurut Tunagus, selain longsor, para pengguna jalan yang melintas di wilayah selatan juga harus mewaspadai ancaman pohon tumbang yang banyak terdapat hampir di sepanjang ruas jalan.

Hujan deras serta tiupan angin kencang seringkali menyebabkan pohon-pohon yang ada di pinggiran jalan tumbang yang tentunya bisa membahayakan keselamatan para pengguna jalan.

"Tinggi sekali potensi bencana alam pada saat musim pancaroba atau ancaman siklon tropis di wilayah Garut ini, terutama di wilayah selatan. Intinya, kita harus tetap waspada guna mencegah hal yang tak kita harapkan," ucap Tubagus.***

Editor: Sep Sobar


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah