Network
KABAR PRIANGAN - Ketua DPRD H. Aslim SH akhirnya memenuhi undangan klarifikasi dari DPC Gerindra terkait adanya mosi tidak percaya dari Presidium 9 Tasikmalaya yang diarahkan pada Aslim yang juga salah satu kader Gerindra.
Aslim yang datang ditemani sopirnya disambut Ketua dan sekretaris DPC serta Ketua Dewan Penasehat Dadang Sunarya Sabtu, 31 Juli 2021 sore.
Usai pertemuan, Ketua dan Dewan Penasehat DPC Partai Gerindra H. Nandang Suryana dan Dadang Sunarya mengingatkan Ketua DPRD H. Aslim SH untuk membuka lebar ruang komunikasi dengan setiap elemen masyarakat di Kota Tasikmalaya.
Hanya dengan membuka ruang komunikasi yang efektif, beragam persoalan yang mengemuka untuk kebaikan kota Tasikmalaya bisa dibicarakan dan dipecahkan bersama.
"Ya beliau (Nandang dan Dadang-red) hanya menekankan agar Pak Aslim lebih memperbaiki
Kualitas komunikasi yang lebih efektif serta lebih responsif terhadap masukan dan aspirasi dari setiap elemen masyarakat sehingga tidak muncul lagi keluhan seperti yang mengemuka saat ini, " kata Sekretaris DPC Gerindra, H. Andi Warsandi yang dihubungi Minggu, 1 Agustus 2021 kemarin.
Pernyataan Andi didasarkan atas pertemuan ketua dan Wanhat DPC Gerindra dalam merespon adanya mosi tak percaya yang dialamatkan terhadap Aslim.
"Persoalannya hanya miskomunikasi, jadi ketua dan Wanhat lebih banyak mengingatkan pentingnya perbaikan komunikasi, " ujar Andi.
Baca Juga: POPULER HARI INI: Kuliner Legend di Kota Tasikmalaya hingga Greysia Polii dan Apriyani Rahayu Menangis Haru
Ketua DPC juga, ujar Andi, meminta Aslim untuk membuka ruang komunikasi dengan presidium 9 maupun elemen masyarakat lain yang hendak menyampaikan aspirasi.
Bagaimana pun kata Andi, adanya kejadian itu menjadi hikmah dan pertanda jika perhatian masyarakat terhadap DPRD, khususnya Fraksi Gerindra cukup besar.
