Kecam Aksi Pencabulan Anak Oleh Ayah Tiri, Bupati Garut: Ini Memalukan Pelaku Harus Dihukum Setimpal

- 14 September 2021, 20:32 WIB
Ilustrasi pencabulan terhadap anak-anak.
Ilustrasi pencabulan terhadap anak-anak. /Dok PRFM/

KABAR PRIANGAN - Peristiwa pencabulan yang dialami seorang anak di bawah umur oleh ayah tirinya di wilayah Kecamatan Banyuresmi, Kabupaten Garut mengundang keprihatinan Bupati Garut, Rudy Gunawan.

Rudy pun berjanji untuk memberikan bantuan terhadap anak tersebut sebagai bentuk kepedulian dan perhatiannya.

"Saya tentu saja sangat prihatin sekaligus mengutuk perbuatan tak bermoral yang dilakukan seorang ayah meskioun terhdap anak tirinya. Ini sangat memalukan dan pelaku pantas mendapatkan hukuman yang setimpal," komentar Rudy seusai menerima bantuan paket pangan dan uang dari Badan Musyawarah
Perbankan Daerah (BMPD) Wilayah Priangan Timur di Setda Garut, Selasa 14 September 2021.

Baca Juga: HEBOH! Sebelum Akhiri Hidup dengan Gantung Diri, Seorang Pemuda di Garut Tulis Ancaman di Status WA

Dikatakan Rudy, dirinya sudah merencanakan untuk memberikan bantuan untuk keluarga anak yang malang tersebut.

Bantuan yang diberikan dalam bentuk uang tapi khusus untuk membangun rumah mereka agar lebih layak dan aman untuk ditempati.

Menurut Rudy, kondisi rumah yang selama ini ditempati anak korban perbuatan asusila ayah tirinya itu sangatlah mengkhawatirkan.

Baca Juga: Seorang Pemuda Ditemulan Tewas di Dalam Mobil di Jalan Batulawang Kota Banjar

Rumah itu bukan saja tak layak ditempati tapi juga tak aman dan hal itu terbukti dengan peristiwa mengenaskan yang menimpa sang anak.

Terjadinya tindak asusila yang dilakukan ayah tiri terhadap korban, menurut Rudy disebabkan berbagai faktor.

Kondisi rumah yang tak layak dimana si anak tak punya kamar yang aman, menjadi salah satu penyebab karena pelaku bisa leluasa keluar masuk kamar anaknya.

"Bagaimana tak prihatin, anak seusia dia yang saat ini masih merupakan siswa sekolah dasar sudah harus mengandung. Yang lebih ironis lagi, ia mengandung bayi akibat perbuatan tak senonoh yang dilakukan ayah tirinya," ujarnya.

Baca Juga: Dikembangkan Melalui Program 'Ngumbara Lembur', 97 Desa di Garut Berpotensi Jadi Desa Wisata

Bahkan niatnya tersebut, tutur Rudy, sudah disampaikan langsung dihadapan perwakilan BMPD pada acara penyerahan bantuan. Pihak BMPD pun tak merasa
keberatan dengan niatnya bahkan BMPD sangat mendukungnya.

Rudy mengungkapkan, pihaknya mendapatkan bantuan dari BMPD di antaranya berupa uang tunai sebesar Rp20 juta.

Namun yang akan diberikan kepada anak korban asusila di Banyuresmi hanya Rp10 juta dan sisanya akan diberikan kepada anak yatim piatu yang ibu dan bapaknya meninggal dalam waktu yang hampir bersamaan di wilayah Kecamatan Garut Kota.

Baca Juga: Disnakersostrans Gelar Workshop untuk Menekan Angka Penganguran di Kabupaten Garut

"Sesuai amanat dari pihak BMPD, uang itu merupakan titipan untuk kemudian disampaikan kepada masyarakat kurang mampu atau yang benar-benar
membutuhkannya. Menurut saya, kedua anak malang itu sangat layak mendapatkan bantuan uang tersebut," kata Rudy.

Diharapkannya, bantuan tersebut benar-benar akan bermanfaat bagi mereka yang memang saat ini sedang dilanda musibah.

Selain uang dari BMPD, disampaikannya masih akan ada lagi bantuan dari pihak lainnya untuk mereka.***

 

Editor: Sep Sobar


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah