Wali Kota Perintahkan ASN Kota Tasik Beli Telur Ayam, Yusuf : Tujuh Ton Telur Akan Terserap

- 3 Oktober 2021, 17:54 WIB
Wali Kota Kota Tasikmalaya Muhammad Yusuf saat melakukan pemantauan harga komoditas pasar termasuk telur di Pasar Cikurubuk Kota Tasikmalaya.*
Wali Kota Kota Tasikmalaya Muhammad Yusuf saat melakukan pemantauan harga komoditas pasar termasuk telur di Pasar Cikurubuk Kota Tasikmalaya.* /kabar-priangan.com/Asep MS/

KABAR PRIANGAN - Wali Kota Kota Tasikmalaya Muhammad Yusuf intruksikan langsung agar Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemkot Tasikmalaya membeli telur guna meringankan beban para peternak ayam petelur akibat anjloknya harga telur.

Yusuf mengatakan, anjloknya harga telur ayam di tingkat peternak di Kota Tasikmalaya yang terjadi sekarang ini telah membuat usaha sejumlah petani peternak telur berada dititik terendah.

Sehingga kata dia, dalam membantu keterpurukan para petani ayam petelur khususnya di Kota Tasik, pihaknya meminta agar ASN membeli telur ayam langsung dari tingkat peternak dengan harga normal.

"Tujuannya untuk meringankan beban mereka agar para pelaku usaha tidak terlalu merugi. Kita sarankan minimal mereka harus membeli satu kilogram," ujar Yusuf, Minggu, 3 September 2021.

Baca Juga: Saat Ini Peternak Ayam Petelur Alami Titik Terendah Selama Kurun Waktu Enam Tahun Terakhir

Terkait itu lanjut Yusuf, pihaknya sudah membuat surat edaran dan tinggal diedarkan kepada setiap Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) yang isinya menyarankan ASN bisa membeli telur minimal satu kilogram kepada peternak seharga Rp 18 ribu per kg. Agar lanjut Yusuf, dengan pembeliah harga normal, petani bisa memiliki modal untuk pembelian pakan yang sekarang justru harganya makin mahal.

Terlebih anjloknya harga telur ayam ayam kata Yusuf terjadi disaat pandemi covid masih berlangsung dimana ekonomi masyarakat belum sepenuhnya pulih, katanya.

Ia juga mengatakan, pemerintah akan terus berupaya membantu para peternak ayam petelur di Kota Tasikmaya hingga harganya bisa kembali normal.

"Namun supaya perekonomian mereka bisa berjalan saya kira dengan gerakan satu ASN beli satu kilogram  telur, dengan jumlah ASN sebanyak 7.000, maka dalam satu kali pembelian akan terserap sebanyak 7000 kg atau 7 Ton telur," kata Yusuf.***

Editor: Teguh Arifianto


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x