Untuk itu, diharapkan tidak hanya mengandalkan kerja dan kebijakan yang dibuat oleh pemerintah saja.
Lebih lanjut Wali Kota menambahkan, layanan Vaksin Covid-19 untuk warga Kota Banjar harus digenjot lagi.
Baca Juga: Tiga LSM Garut Datangi Kejaksaan, Tanyakan Kelanjuta Penyelidikan Kasus Pokir
Menurutnya, saat ini telah banyak inovasi yang telah dilakukan dalam upaya percepatan program vaksinasi di Kota Banjar yang terbukti efektif, seperti jemput bola (jebol) door to door dan vaksinasi jebol bersama DKM di Kota Banjar.
"Saya berharap rekan-rekan tenaga kesehatan tetap semangat untuk melayani masyarakat yang akan divaksin. Mari kita berjuang bersama dalam upaya menciptakan heard immunity di Kota Banjar," ucapnya.
Jubir Satgas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Banjar, H. Agus Nugraha mengatakan, vaksinasi terhadap seluruh warga Kota Banjar, dari total 171.926 sasaran, yang sudah divaksinasi 1 sebanyak 54,1 persen atau 93.015 orang.
Baca Juga: Permintaan Maaf WhatsApp, Facebook, dan Instagram Saat Ketiga Aplikasi Tersebut Padam Tadi Malam
Kemudian, vaksinasi 2 sebanyak 38,8 persen atau 66.655 orang.
Rincianya, untuk SDM Kesehatan dari sasaran 2.054 orang yang sudah divaksinasi 1 sebanyak 96,8 persen atau 1.988 orang dan vaksinasi 2 sebanyak 93,4 persen atau 1.920 orang.
Kemudian, masyarakat rentan dari sasaran 450 orang yang sudah divaksinasi 1 sebanyak 92,2 persen atau 415 orang. Sementara, vaksinasi 2 sebanyak 34,9 persen atau 157 orang.