KABAR PRIANGAN - Dalam masa pandemi Covid-19 seperti ini, seluruh Badan Usaha Milik Desa Bersama (Bumdesma) di Kabupaten Sumedang, hendaknya bisa hadir menjadi salah satu solusi untuk mendorong pemulihan ekonomi di tengah masyarakat.
Karena sebagaimana diatur dalam pasal 78 ayat (1) Peraturan Pemerintah Nomor 72 Tahun 2005 tentang Desa, selain untuk memperoleh keuntungan guna memperkuat Pendapatan Asli Desa, Bumdesma ini dibentuk dengan tujuan untuk memajukan perekonomian desa, serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat desa.
Karenanya tidak heran, jika dalam setiap kegiatan penyaluran bantuan sosial yang diselenggarakan Bumdesma, Bupati Sumedang H. Dony Ahmad Munir, selalu menyampaikan bahwa keberadaan Bumdesma di seluruh wilayah kecamatan yang ada di Sumedang ini, harus menjadi sebuah wahana yang dapat menggerakkan roda perekonomian masyarakat, terutama di masa pandemi Covid-19 seperti sekarang.
Baca Juga: Momentum Ziarah Nasional HUT TNI ke-76 Harus Menjadi Motivasi untuk Perjuangan Melawan Covid-19
Seperti halnya yang disampaikan Bupati Sumedang, saat memberikan sambutan pada kegiatan penyerahan bantuan sosial hasil surplus usaha simpan pinjam Bumdesma Permata Kecamatan Tanjungkerta tahun 2020, yang diselenggarakan di Halaman Kantor Bumdesma Permata, Senin 5 September 2021 kemarin.
"Saya harap keberadaan Bumdesma ini mampu menggerakkan perekonomian masyarakat di Sumedang. Sekaligus dapat mencegah peredaran 'bank emok' atau rentenir yang kini kian merajalela," kata Bupati Dony.
Dalam sambutannya, Bupati Dony juga mengapresiasi langkah-langkah strategis yang telah dilakukan Bumdesma dalam membantu menggerakkan perekonomian masyarakat.
Baca Juga: Dalam Satu Bulan Masuk Rp22,7 Miliar, Target PBB P2 Kabupaten Sumedang Akhirnya Tembus 85,1 Persen
Bupati berharap, kehadiran Bumdesma di wilayah Kabupaten Sumedang ini dapat memberikan kemanfaatan bagi masyarakat.
"Semoga kedepannya Bumdesma ini tambah maju. Dan saya harap, Bumdesma ini bisa mejadi lembaga keuangan yang handal, lebih meningkat asetnya dan lebih meningkat pula keuntungannya. Sehingga nantinya, nilai kredit yang diberikan kepada masyarakat juga ikut meningkat," katanya.