Pengadaan Mobil Dinas Ditolak Fraksi, DPRD Ajukan Tunjangan Transportasi untuk Pimpinan Dewan

- 5 Oktober 2021, 23:47 WIB
Ilustrasi uang. Akibat pengadaan mobil dinas ditolak fraksi, DPRD Garut ajukan tunjangan transportasi untuk pimpinan dewan.
Ilustrasi uang. Akibat pengadaan mobil dinas ditolak fraksi, DPRD Garut ajukan tunjangan transportasi untuk pimpinan dewan. /ANTARA/

Baca Juga: Lagi, Seorang Pria Tewas Diduga Sengaja Loncat dari Jembatan Cirahong

Gandi juga menyoroti adanya kesenjangan yang masih sangat jauh antara porsi belanja langsung dengan belanja tidak langsung yang mencapai 30 persen - 70 persen.

Ini menunjukan para pejabat di Garut termasuk pimpinan dan anggota dewan lebih mementingkan keperluan mereka dibanding pembangunan yang hasilnya bisa langsung dinikmati masyarakat.

Sekretaris DPRD Garut, Dedi Mulyadi, membenarkan jika pada anggaran perubahan tahun ini pihaknya telah mengajukan uang transportasi sebagai pengganti fasiltas kendaraan dinas untuk empat pimpinan DPRD.

Baca Juga: CEO Ruang Guru Belva Devara Melamar Sang Kekasih di Depan Kampus Teknologi Terbaik Dunia

Adapun besarannya, untuk Ketua DPRD Rp 12.250.000 per bulan dan untuk tiga Wakil Ketua DPRD masing-masing Rp11.900.000 per bulan.

Menurut Dedi, rencana pemberian uang transportasi untuk empat pimpinan dewan di Garut ini terpaksa dilakukan mengingat saat ini belum ada kendaraan dinas untuk mereka.

Hal ini dikarenakan adanya penolakan seluruh fraksi di DPRD Garut saat pengusulan pembelian kendaraan dinas untuk para pimpinan dewan.

Baca Juga: Kasus Kematian Mertua dan Menantu, Keluarga Korban Temukan Ada Kejanggalan

"Memang kami telah mengajukan pemberian uang transfortasi sebagai pengganti fasilitas kendaraan dinas jabatan untuk para pimpinan dewan dalam perubahan anggaran tahun ini,” katanya.

Halaman:

Editor: Zulkarnaen Finaldi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x